JAKARTA - Sensus penduduk yang dilakukan pemerintah telah memasuki tahap akhirHingga Minggu (30/5) kemarin, Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa akumulasi data sensus telah mencapai 90 persen
BACA JUGA: Ota Usulkan Busyro Pimpin KPK
Dari data sementara jumlah penduduk Indonesia telah menyentuh angka 228 juta orang"Dari segi cakupan wilayah, kami sudah menyensus 100 persen
BACA JUGA: Di Daerah, Pejabat Politis Jangan Jadi Pembina PNS
Yang sudah masuk clean ke pusat yaitu 90 persen," ungkap Kepala BPS Rusman Heriawan di Jakarta, Minggu (30/5).Namun Rusman tidak menyebutkan perkiraan seluruh jumlah penduduk Indonesia yang tersensus karena 10 persen sisa data yang belum masuk ke pusat dinilai belum tentu memiliki representasi penduduk yang sama dengan 90 persen data yang sudah masuk
Rusman mengaku mendapatkan berbagai kesulitan selama melakukan sensus penduduk
BACA JUGA: Polisi Bantah Pengacara Johnny Situwanda
Pertama, pihaknya kesulitan melakukan sensus terhadap penduduk yang berada di kota-kota besar, seperti Jakarta dan SurabayaApalagi kota-kota besar tersebut memiliki wilayah elite dengan apartemen mewahTak sedikit warga kelas menengah ke atas yang sangat sulit ditemui dan diakses data pribadinya"Urusan menjangkau daerah elite gampangKesulitannya menemui yang punya rumah," terangnya.Menurut Rusman, gaya hidup orang di kota-kota besar yang memiliki jadwal kegiatan yang padat membuat petugas BPS kesulitan melakukan sensus"Pergi pagi, pulang malamSabtu minggu pergi ke luar kotaBelum lagi yang dengan alasan menghindar dan menolak," keluhnya.
Kesulitan kedua adalah melakukan sensus di daerah-daerah terpencil, seperti pulau terluar dan daerah pedalamanRusman mengungkapkan bahwa petugas BPS harus menggunakan usaha lebih untuk menjangkau daerah-daerah terpencil, seperti harus menggunakan perahu sewa sampai menginap di daerah tersebut"Apalagi seperti di pegunungan Papua, aksesnya susah tapi alhamdulilah semua sukses dilaksanakan," ujar dia.
Rusman memuji petugas BPS telah melakukan tugasnya ke daerah-daerah terpencil di IndonesiaMenurut dia, apa yang dilaporkan para petugas sensus adalah kebanggaanTerlebih masyarakat yang berada di daerah terpencil sangat mengapresiasi kunjungan yang dilakukan petugas BPS.
Rusman mengakui pihaknya tidak mengklaim sensus yang dilakukannya sempurna karena masih memiliki berbagai kekurangan dari kesulitan-kesulitan yang ditemui di lapanganNamun, BPS akan terus melakukan penyempurnaan data sampai 15 Juni mendatang"Kemudian BPS akan melakukan pengolahan data yang hasil akhirnya akan disampaikan Presiden pada pidato kenegaraan tahunan di sidang paripurna pada 16 Agustus," pungkasnya.(zul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Pengacara Susno Dibidik Kasus Baru
Redaktur : Tim Redaksi