jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 angkat suara mengenai prediksi pengamat yang menyebut situasi pandemi akan menjadi endemi pada 2022.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan endemi digambarkan sebagai situasi pandemi dapat terkendali.
Namun, bukan berarti virus penyebab pandemi hilang sepenuhnya.
BACA JUGA: OnlyFans Akan Blokir Konten Dewasa, Pekerja Esek-Esek Menjerit
"Hal-hal yang dapat mengindikasikan bahwa pandemi telah bertransisi menjadi endemi ialah jika kekebalan masyarakat meningkat terhadap virus seiring akselerasi vaksinasi maupun infeksi alamiah, sehingga angka perawatan dan kematian pun menurun," kata Wiku di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (19/8).
Wiku mengingatkan ada instrumen pengendalian PPKM saat ini, berupa pengaturan dan target spesifik, baik 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan), 3T (testing, tracing dan treatment), dan vaksinasi.
Apabila hal itu bisa dilakukan dengan masif, maka diharapkan kondisi tersebut segera tercapai.
"Dengan syarat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat harus bisa menyukseskan kebijakan yang telah ada agar signifikan hasilnya," harap Wiku. (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA JUGA: Satgas Minta Masyarakat Manfaatkan Penurunan Harga Tes PCR
BACA JUGA: Satgas Covid-19 Ingatkan PPKM Kebijakan yang Adaptif
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh! Pasangan Suami Istri Terekam CCTV Saat Berbuat Terlarang
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Fathan Sinaga