JAKARTA - Perbatasan darat Indonesia-Malaysia yang berada di Pulau Kalimantan sudah sejak lama menjadi sorotanPasalnya banyak wilayah di sisi Indonesia kesejahteraannya masih jauh tertinggal dibandingkan dengan wilayah perbatasan negara tetangga
BACA JUGA: SBY Minta Pembatasan Hutang Luar Negeri
Hal inilah yang menjadi perhatian Kadin Indonesia.Ketua Komite Tetap Investasi Indonesia Bagian Tengah Muhammad Solikin mengataka, saat ini pihaknya sedang berupaya menggenjot investasi daerah perbatasan Kalimantan
"Saat ini Kadin fokus kembangkan daerah perbatasan
BACA JUGA: Tapsel Produksi Emas 6 Ton Pertahun
Kita bekerjasama dengan Badan Pengelola Wilayah Perbatasan," kata Solikin kepada JPNN di Jakarta, Sabtu (15/9).Untuk mengembangkan daerah perbatasan, Kadin Indonesia menggunakan teori laron
BACA JUGA: Perkuat Konektivitas Nasional, Hasil Sinergi 16 BUMN
Kita gunakan wilayah perbatasan sebagai tempat investasi yang nyaman agar daerah lainnya dapat berkembangKita juga kembangkan minat pengusaha berinvestasi di daerah perbatasan," cetusnya.Langkah Kadin mengembangkan investasi daerah perbatasan sudah dipersiapkan dengan matangAda beberapa langkah yang dibuat dengan melibatkan birokrasi dan pengusahaSalah satunya adalah membangun beberapa infrastruktur pendukung.
Ditambahkan pengusaha asal Kalimantan Selatan tersebut, ada tiga kelompok kegiatan yang harus dilaksanakan
"Ada program tanggap darurat, fasilitas jalan misalnya harus segera dibuatKedua adalah rehabilitasi pemukiman dan fasilitas umumSelanjutnya ciptakan cahaya di perbatasanCahaya pertama regulasi, kemudian good will pejabat, subsidi untuk daerah perbatasan, tax holiday, dan iklim usaha," imbuhnya.
Bicara soal potensi, Solikin menilai daerah perbatasan mempunyai banyak potensiIa mencontohkan Entikong di Kalimantan BaratUntuk menggeliatkan perekonomian di sana tak lama lagi akan dibangun Bandar Entikong berupa pelabuhan darat untuk kepentingan distribusi barang Indonesia ke Malaysia"Oktober peletakan batu pertama pelabuhan darat di Entikong Kabupaten Sanggau, Insya Allah ini akan menjadi langkah awal yang positif," tandasnya(tas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Total Eksplorasi Selat Makasar
Redaktur : Tim Redaksi