Kaesang, Tolong Beritahu Ayahmu Jangan Eksekusi Ibu Kami

Jumat, 24 April 2015 – 09:02 WIB
Mark Darren (kiri) dan Mark Daniel. Foto: youtube

jpnn.com - EKSEKUSI para terpidana mati kian mendekati kenyataan. Terpidana asal Filipina Mary Jane Veloso sudah diboyong dari Lapas Wirogunan, Yogyakarta ke Nusakambangan, Jumat (24/4) dini hari. 

Menghadapi eksekusi orangtuanya, Mark Daniel (12 tahun) dan Mark Darren (6) ternyata masih berjuang meminta pengampunan nyawa ibunya dengan berbagai cara. Salah satunya meminta bantuan kepada putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.

BACA JUGA: Ini Kronologis Pemindahan Mary Jane ke Nusakambangan Saat Sedang Tidur

"Kaesang, tulungan niyo, po, yung mama ko Sabihin niyo, po, sa papa niyo na tulungan niyo (Kaesang, tolong bantu ibu saya. Tolong beritahu ayahmu untuk tidak mengeksekusi ibu kami)," kata Mark Daniel ditemani adiknya Mark Darren, dalam video yang diunggah di YouTube, Kamis (23/4). Ini Videonya...

BACA JUGA: Mary Jane Tiba di Nusakambangan, Eksekusi Mati Menghitung Hari

Video berdurasi sekitar 29 detik ini diunggah oleh Rappler, dengan judul Mary Jane's kids to Indonesian president's son: Help save mom

Dua bersaudara buah hati Mary Jane ini juga dikabarkan berusaha 'menemukan' Kaesang Pangarep di media sosial. Kaesang memang dikenal cukup aktif di twitter.

BACA JUGA: Kubu Agung Pasang Syarat untuk Tommy Soeharto

Daniel dan Darren pada Kamis (23/4) malam sudah terbang ke Indonesia, bersama neneknya Celia, untuk kumpul bersama Mary Jane jelang eksekusi. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nenek Asyani: Mara a Sompah Pocong bik Engkok


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler