Kalsel Darurat Karhutla, Irjen Andi Rian Sebut Ada Perusahaan Lakukan Pembiaran Kebakaran

Minggu, 02 Juli 2023 – 12:06 WIB
Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi. ANTARA/Firman

jpnn.com, BANJARBARU - Lahan seluas 30 hektare di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), terbakar.

Kapolda Kalsel Irjen Andi Rian R Djajadi menyebut ada perusahaan melakukan pembiaran kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

BACA JUGA: Karhutla di Kalsel Mencapai 163 Hektare

"Sekarang masih didalami penyidik. Jika ditemukan alat bukti yang cukup, saya perintahkan segera tetapkan tersangka," kata Andi Rian di Banjarbaru, Minggu.

Dia mengatakan lokasi lahan yang terbakar telah diberi garis polisi agar lokasi tidak boleh dimasuki pihak yang tidak berkepentingan selama penyelidikan.

BACA JUGA: Jebloskan 8 Pelaku Karhutla ke Sel, AKBP Andrian: Siapa pun yang Membakar Kami Tangkap

Selain pihak perusahaan, Kapolda juga membeberkan ada juga satu kasus karhutla yang ditangani Polres Banjarbaru dengan terduga pelaku individu.

"Jadi, total dua kasus karhutla di Banjarbaru, semuanya masih perlu pendalaman untuk pengumpulan semua bukti menjerat pelaku ke proses hukum," jelasnya.

BACA JUGA: Inilah Identitas Pelaku Pembunuhan Suami Istri Pengusaha di Tulungagung

Kapolda menyatakan bahwa penegakan hukum menjadi komitmen pihaknya untuk menindak tegas pelaku pembakar lahan ataupun yang secara sengaja membiarkan karhutla terjadi.

Di sisi lain, Irjen Andi Rian berharap helikopter water bombing atau pengebom air untuk menanggulangi karhutla di wilayah yang sulit dijangkau tim satgas darat bisa segera dilakukan.

Apalagi, kata dia, terbakarnya lahan gambut di Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tanah Laut yang saat ini paling sering terjadi lokasinya tidak bisa ditembus untuk pemadaman oleh petugas di lapangan.

Dia mengkhawatirkan kabut asap akibat karhutla di dua wilayah tersebut bisa berdampak pada terganggunya penerbangan di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Kota Banjarbaru.

"Gubernur sudah menyatakan Kalsel saat ini kondisi darurat karhutla. Kami berharap BNPB bisa mengabulkan permohonan bantuan helikopter water bombing," ujarnya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kronologi Preman Mati di Tangan Sopir Truk, Seorang Pelaku Terbirit-birit


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler