jpnn.com, JAKARTA - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil membuka wacana bakal bergabung menjadi kader Partai Golkar.
Itu disampaikannya setelah sebelumnya diusung partai berlambang pohon beringin tersebut sebagai calon Gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2018.
BACA JUGA: Kang Emil Gubernur, Sinergi dengan Jakarta Makin Efektif
Dia dipasangkan dengan kader Golkar Daniel Mutaqien sebagai calon wakil gubernur.
Pernyataan itu disampaikan pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut saat menerima surat keputusan rekomendasi, yang diserahkan langsung Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto, di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (9/11).
BACA JUGA: Setnov Menghindar Dari Wartawan? Ini Jawaban Idrus...
"Saya akan coba taaruf, bukan tak mungkin akan berlabuh di partai ini," ujar Kang Emil dalam sambutannya.
Selain itu, secara khusus Kang Emil juga berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan padanya.
BACA JUGA: Sungguh Aneh, Parpol Hobi Usung Nonkader di Pilkada
Dia berjanji akan memegang amanah tersebut dengan baik, untuk membawa perubahan bagi masyarakat Jawa Barat.
"Saya sangat terharu karena proses sudah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, menjadi keputusan yang terbaik," ucapnya.
Menurut Kang Emil, Jabar sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia mencapai 45 juta jiwa, butuh banyak inovasi.
Karena dari kajian yang dilakukan, mengemuka sejumlah problem yang harus segera ditangani.
Baik itu terkait perekonomian masyarakat, infrastruktur, ketimpangan sosial dan harga kebutuhan bahan pokok yang juga masih cukup tinggi.
"Saya hadir membawa gagasan dan karya yang sudah saya lakukan di ibu kota Jawa Barat, yaitu Bandung. Empat tahun lalu saat pertama kali menjabat, Kota Bandung menempati ranking 200 dari 500 kota di Indonesia. Tahun lalu kami ranking satu se-Indonesia. Ekonomi tumbuh hampir delapan persen," katanya.
Kang Emil kemudian mengutip Surat Ali Imron yang menyatakan, Allah akan memberikan kekuasaan pada yang Allah kehendaki.
Karena itu dia menyerahkan sepenuhnya pada Allah SWT, terkait proses pemilihan Pilkada Jabar selanjutnya.
"Menjalani kehidupan ini harus seimbang, selesaikan persoalan Jabar dengan doa dan usaha. Saya individu tenang dan selalu menghasilkan perubahan. Sudah 300 penghargaan yang kami terima dari dalam luar negeri. Penghargaan memang bukan tujuan, tapi simbol terjadinya perubahan. Insyaallah tak akan mengecewakan," pungkas Kang Emil.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekan Depan, Golkar Umumkan Pedamping Rahmat Effendi
Redaktur & Reporter : Ken Girsang