Kantongi Izin PTM, Global Sevilla School Terapkan Prokes Ketat

Kamis, 02 September 2021 – 22:28 WIB
Siswa Global Sevilla School. Foto dokumentasi Global Sevilla School

jpnn.com, JAKARTA - Global Sevilla School menjadi salah satu sekolah yang diberikan izin Dinas Pendidikan DKI Jakarta menjalani pembelajaran tatap muka (PTM) tahap pertama dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. PTM sudah dilakukan sejak 30 Agustus 2021.

Menurut Superintendent Global Sevilla School Michael Thia, dari awal sekolah pihaknya sudah siap menerapkan blended learning. 

BACA JUGA: Kisah Anak Tukang Servis AC Penerima Beasiswa Global Sevilla, Sempat Ditolak Sekolah Negeri

"Kami siap menjalani kegiatan belajar mengajar secara daring ataupun tatap muka. Kami pastikan kedua metode tersebut mendapatkan kualitas yang sama tanpa membedakan satu metode dengan metode lainnya," kata Michael Thia di Jakarta, Kamis (2/9).

Menurut Michael antusiasme peserta didik dan orang tua siswa terhadap PTM ini sangat baik. Selain mempermudah anak berinteraksi dengan guru, interaksi sosial di sekolah juga dipandang sangat penting bagi kesehatan mental para siswa.

BACA JUGA: Begini Cara Global Sevilla School agar Siswa dan Guru Tetap Rileks

Dalam pelaksanaan PTM di Global Sevilla School, kapasitas murid yang menjalani PTM hanya 50 persen.

Fasilitas-fasilitas serta infrastruktur yang dibutuhkan pengadaan dari sekolah disiapkan secara lengkap untuk menerapkan protokol kesehatan, seperti wastafel di setiap kelas, penyediaan hand sanitizer di setiap sudut lokasi lantai dan sebagainya. 

BACA JUGA: Siswa Global Sevilla School Antusias Dengar Paparan Yunarto Wijaya tentang Passion

Kemudian protokol Kesehatan seperti menjaga jarak minimal 1,5 meter, melakukan pengecekkan suhu tubuh, memastikan memakai masker dengan benar, dan lainnya. 

Meskipun telah menjalani peraturan protokol kesehatan, Michael sadar kemungkinan terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. 

"Kita harus beradaptasi untuk hidup bersama dengan kondisi new normal saat ini. Kami membutuhkan kerja sama dan dukungan dari seluruh anggota komunitas sekolah," terangnya. 

Untuk guru-guru Global Sevilla School juga dipastikan mereka sudah lulus dalam menjalani pelatihan (Komitmen Bersama Sekolah) PTM.  Selain itu semua sudah divaksin dengan standar yang ditetapkan pemerintah. 

Bahkan Global Sevilla School sudah menyelenggarakan kegiatan vaksinasi untuk para pelajar di Sekolah kami. 

“Anak-anak sudah divaksin semuanya. Kami sudah dua kali menjadi tempat sentra vaksin untuk anak-anak murid Global Sevilla school di atas usia 12 tahun tentunya dengan seizin orang tua," ujar Michael. 

Global Sevilla School telah mendapatkan proses pengawasan dan verifikasi persiapan matang dalam pembukaan PTM tahap pertama dari pemerintah.

Sekolah memberikan kebebasan bagi orang tua untuk menentukan apakah anaknya diperbolehkan PTM atau belajar daring. 

Global Sevilla School juga membuat jadwal kelas sesuai arahan yang tercantum pada kebijakan PTM.

Semua pribadi diwajibkan mengisi form monitoring kesehatan untuk mengetahui tracing kesehatan.

“Sekolah kami hadir dan siap menyukseskan program pemerintah," pungkas Michael Thia. (esy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler