Kantor Pos Sibuk Layani Peminat CPNS

Senin, 15 November 2010 – 08:09 WIB

KENDARI -- Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) baru dibuka Jumat (12/11), namun pelamar yang mendaftar lewat Kantor Pos sudah capai 2 ribu.  Data ini belum masuk perhitungan Sabtu dan MingguBatas pendaftaran yang dibuka hingga Selasa (16/11).

"Berkas yang kami terima hari pertama (12/11,red) pembukaan loket mencapai 2 ribuan berkas

BACA JUGA: Jarak Aman Sekitar Merapi Dipersempit

Kami prediksikan terjadi peningkatan hingga dua kali lipat hingga akhir pendaftaran nanti (16/11)," tukas Pelaksana Operasi Harian (POH) PT Pos Kendari, Hamran Masman


Ia mengatakan, pelamar CPNS tahun  2009 capai  39 ribu lebih

BACA JUGA: Merapi Bergolak Lagi, Selo Kembali Disterilkan

Jumlah tersebut karena menerima pengiriman untuk kabupaten lain, selain  Kota Kendari dan provinsi Sultra
Karena itu, pihaknya memprediksi jumlah yang mendaftar tahun 2010 melebihi tahun sebelumnya, apalagi PT Pos menerima pengiriman ke semua kabupaten / kota se-Sultra. 

Ia menegaskan  PT Pos memberikan kemudahan bagi pencaker, salah satu memaksimalkan semua loket yang ada, dengan jumlah 60 loket yang tersebar pada 38 kantor pos hingga ke pelosok kecamatan.  Untuk Kota Kendari kantor pos terdapat di Kota Lama, Poasia, Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS), Wua-wua dan  Lepo-lepo.

"Khusus  di kabupaten, setiap kantor pos membuka dua loket.  Selain itu kami pun menyediakan keperluan para pelamar mulai dari map, amplop hingga perangko serta tetap memberikan pelayanan pada hari minggu, yang seperti hari biasanya buka pukul 08.00-18.00 wita," ungkapnya.

Pantauan Kendari Pos (grup JPNN), di Kantor Pos Kendari  dipadati  pelamar PNS.  Mereka memanfaatkan tenda yang dilengkapi meja dan kursi sebagai tempat menulis surat lamarannya.  Kondisi ini juga terjadi pada Minggu (14/11)

BACA JUGA: Lima Desa Terancam Lahar Merapi

(cr6)

BACA ARTIKEL LAINNYA... WNA Pemicu Kerusuhan Drydocks Kabur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler