Kapal Terbakar, Pasokan BBM Terhambat

BULUKUMBA--Suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Selayar tergangguPenyebabnya, kapal pengangkut BBM, Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Mentari terbakar dalam perjalanan dari Pelabuhan Leppe"e Bulukumba menuju Pelabuhan Benteng Selayar, Jumat, 30 Desember

BACA JUGA: Dianggap Lalai, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Jembatan Kukar

Peristiwa ini terjadi pukul 07.00 pagiTempat kejadian tiga mil dari pantai tepatnya di wilayah Takarangka atau sering disebut wilayah Bone Kebo perairan Bulukumba

BACA JUGA: Perusahaan Tambang-Sawit Disomasi

Beruntung tiga ABK masing-masing Faizal, Cimmang, dan Rival serta nakhoda, Antri selamatKeempatnya selamat dari maut setelah ditolong kapal lain yang kebetulan berbarengan dari pelabuhan.

Terbakarnya kapal yang mengangkut 20 ton premium plus 5 ton solar tersebut sama sekali tidak disangka

BACA JUGA: APBD Rp 4,7 Triliun, Jatah Pegawai Pemprov Rp 896 M

Kepala Syahbandar Bulukumba, Hasfar mengatakan, saat kapal berangkat dari Leppe"e, sama sekali tidak ada gangguanIa membeberkan, sesuai keterangan ABK dan nahkoda, api tiba-tiba muncul di bagian tengah badan kapalIni diperkirakan lantaran adanya gesekan yang akhirnya menyulut api

Hasfar mengatakan insiden ini menyebabkan terganggunya suplai BBM ke SelayarApalagi, ini musibah kedua kapal pengangkut BBM dalam beberapa pekan terakhir iniMakanya dia meminta pemerintah Selayar mengoperasikan depot pertamina.

Nelayan bernama Santana yang melihat insiden ini, mengatakan awalnya dia melihat kepulan asap di  bagian palka kapalMakanya ia langsung mendekatSaat api mulai membesar, dua ABK, Cimmang dan Faizal langsung dipanggil dan dinaikkan ke kapalnya untuk dievakuasiSementara dua rekannya diselamatkan kapal lain setelah sebelumnya mengapung dengan pelampung(arm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Zikir Akbar di Malam Tahun Baru