jpnn.com - TANJUNG SELOR - Kecelakaan menimpa speedboat tujuan Tarakan-Tanjung Selor, Kalimantan Utara, Selasa (20/1) sekitar pukul 13.30 Wita. Kapal cepat bernama lambung Dwi Putra yang mengangkut 20 orang, termasuk seorang motoris dan seorang anak buah kapal, terbalik di Sungai Kayan, tepatnya di antara Desa Teras Baru dan Teras Nawang, Kabupaten Bulungan.
Dua orang dilaporkan hilang, yaitu seorang wanita dan laki-laki, yaitu Iganitius (28), dan Katerina Nyonya Hayon (47).
BACA JUGA: Runaway Juanda Rusak, AP Berkilah Karena Hujan
Berdasarkan informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, kecelakaan bermula saat mesin speedboat tiba-tiba mati karena kehabisan bahan bakar minyak (BBM). Di saat bersamaan, arus sungai cukup deras menghantam dan mampu membalikkan kapal tersebut. Penumpang dalam kondisi panik mengetahui kapal yang ditumpanginya terbalik berusaha menyelamatkan diri.
Menurut Kepala Desa Teras Baru, Herodes, beberapa warganya sempat yang saat itu sedang berkumpul tidak jauh dari tepi sungai terkejut melihat kapal yang penumpangnya sebagian besar merupakan karyawan perusahaan perkebunan karet PT Kayan Makmur Sejahtera tiba-tiba terbalik.
BACA JUGA: Runway Bandara Juanda Bopeng-bopeng
“Waktu kejadian kami langsung inisiatif membantu semampunya, kebetulan warga banyak yang bisa berenang,” jelas Herodes kepada Radar Tarakan (Grup JPNN.com).
Tidak berselang lama, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kepolisian Resor (Polres) Bulungan tiba di lokasi dan membantu mengevakuasi korban. Termasuk menelusuri sungai untuk mencari dua penumpang yang dilaporkan hilang.
BACA JUGA: Tewas di Jalan saat Hendak Temui Calon Istri
“Dari kami ada 15 orang dibantu anggota BPBD dan masyarakat untuk berusaha mencari korban ini,” kata Kapolres Bulungan AKBP Eka Wahyudianta.(*/isl/ris/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terdakwa jadi Sekda, KASN Menduga Kesalahan di Dua Pihak Ini
Redaktur : Tim Redaksi