jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Capt. Wisnu Handoko mengatakan kapal perintis dan kapal tol laut telah hadir di wilayah terdepan Indonesia, khususnya di provinsi Sulawesi Utara.
"Adanya kapal-kapal tersebut merupakan bukti kehadiran negara untuk merajut konektivitas wilayah dan merangkai nusantara," ujar Capt Wisnu.
BACA JUGA: Ditjen Laut Sediakan Kapal Tol Laut dan Perintis Jangkau Wilayah 3TP
Ditjen Perhubungan Laut menyediakan kapal-kapal tol laut dan juga kapal perintis untuk merajut konektivitas dan merangkai nusantara dengan menjangkau wilayah 3TP (Terpencil, Terdepan, Tertinggal dan Perbatasan).
"Terkait dengan informasi yang menyatakan bahwa adanya masyarakat Nanusa di Kepulauan Talaud yang masih terisolir, bersama ini disampaikan bahwa kapal perintis sudah sampai ke Miangas dan Karatung yang berada di sekitar Nanusa, jadi tidak benar kalau wilayah Nanusa terisolir," jelas Capt. Wisnu.
BACA JUGA: Indonesia Sampaikan Tentang Pencalonan Anggota Dewan IMO kepada Australia
Sebagai informasi, saat ini Ditjen Perhubungan Laut juga sedang memperbaharui kapal-kapal perintis yang sudah ada untuk wilayah Sangihe dan Talaud dengan kapal baru Sabuk Nusantara 95 dan Sabuk Nusantara 69, yang akan siap beroperasi dalam dua minggu ke depan.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Hadir di Indonesia - Australia TSF 2019, Ditjen Hubla: Kami Ajukan Kerja Sama
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Pelabuhan ini Akan Dijadikan Proyek Percontohan
Redaktur & Reporter : Yessy