Kapolri Bantah Bom Cirebon Pengalihan Isu

JAKARTA - Kapolri Jenderal Timur Pradopo membantah bila kejadian teror bom di Cirebon, merupakan pengalihan isu kasus-kasus besarTimur mengatakan, kejadian teror bom yang diduga bom bunuh diri tersebut, masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Semua itu fakta yang kita sampaikan," tegas Timur menjawab pertanyaan wartawan, di Istana Bogor, Senin (18/4).

Timur menjanjikan, Mabes Polri akan segera mengumumkan seluruh hasil pengembangan kasus tersebut

BACA JUGA: Sidang Gugatan Gedung DPR Ditunda Dua Pekan

Termasuk kepastian pelaku yang diduga (bernama) Mochamad SariefTes DNA dengan melibatkan keluarga (yang bersangkutan), hasilnya menurut Timur akan segera diumumkan.

"Mudah-mudahan hari ini dapat disampaikan secara utuh

BACA JUGA: Panglima TNI Perintahkan Investigasi Insiden Kebumen

Semua yang berkaitan, sesuai fakta, hasil penyelidikan dan penyidikan di TKP, sekarang dalam proses penyelesaian untuk disampaikan," kata Timur.

Sementara, mengenai penggeledahan yang dilakukan di rumah mertua Syarief, menurut Timur adalah untuk mencari bukti-bukti baru penguatan Syarief sebagai pelaku bom bunuh diriSeluruh hasilnya (penggeledahan itu), juga menurutnya akan segera diumumkan.

"Saya kira itu untuk menguatkan

BACA JUGA: Densus Temukan Catatan Skema Bom

Proses identifikasi itu yang kita perlukanProses lanjutan pengembangannya dilakukan oleh Polres CirebonUntuk hasil semuanya, biar tim yang menyampaikan," kata Timur lagi(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Ingin Rampas Harta Hasil Korupsi