Kapolri Baru Hanya Serius 100 Hari

JAKARTA -- Mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Irjen Pol (Purn) Farouk Muhammad, mengatakan, masyarakat jangan terlalu banyak berharap kepada siapa pun nanti yang akan diangkat menjadi Kapolri yang baru, pengganti Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri.

Farouk mengatakan, seperti dalam setiap pergantian Kapolri, masyarakat senantiasa menaruh harapan yang tinggiHanya saja, lanjutnya, harapan itu tak pernah terpenuhi

BACA JUGA: Kepemimpinan Mendagri Diragukan

Dia mengatakan, biasanya Kapolri yang baru hanya serius pada 100 hari pertama saja.

"Pada 100 hari pertama, dia sret, sret, bagusSetelah lewat tiga bulan, enam bulan, kembali lagi," ujar Farouk Muhammad pada diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (18/9).

Karenanya, kata anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu, yang dibutuhkan adalah seorang Kapolri yang betul-betul mampu menjaga komitmen kerjanya

BACA JUGA: Sabtu Minggu Puncak Arus Balik Kedua

Yang terpenting lagi, calon Kapolri harus yang punya komitmen tinggi melayani masyarakatKapolri yang baru, lanjut pria asal NTB itu, nantinya harus menunjuk Kapolda yang takut kepada masyarakat

BACA JUGA: Usut Cirus, Kejagung - Polisi Saling Lempar

Selanjutnya, Kapolda juga menunjuk Kapolres yang punya komitmen yang sama"Cari yang tidak takut pada atasannya, tapi takut kepada masyarakatnya," ujarnya.

Dia menyarankan agar Kapolri yang baru diangkat dari jenderal yang sudah seniorHal ini penting, katanya, selain sudah pasti kenyang pengalaman, juga akan lebih mudah mengkoordinasikan seluruh jajaran bawahannyaSeperti diberitakan, ada dua nama yang merupakan kandidat kuta calon Kapolri, yakni  Komjen Nanan Sukarna dan Irjen Imam Sudjarwo

Pekerjaan Rumah (PR) Kapolri yang baru, yang juga harus segera diselesaikan, menyangkut masalah rekening gendutPasalnya, bukan tidak mungkin para petinggi Polri menyimpan uang di rekening bukan atas namanya sendiriDia menilai, yang punya rekening atas namanya sendiri, merupakan kekonyolan.(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Satgas Anggap Ribuan Jaksa Bermanuver