Kapolri Minta Polisi jadi Penolong

Kamis, 30 Januari 2014 – 17:00 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Kepala Kepolisian RI Jenderal Sutarman menyampaikan 10 pesan kepada jajarannya dalam melaksanakan pengamanan pemilihan umum 2014.

 

Saat memberikan amanat dalam apel operasi terpusat Mantap Brata untuk pengamanan Pemilu 2014 di Lapangan Monumen Nasional, di Jakarta, Kamis (30/1), Kapolri mengingatkan anggotanya supaya menjadi penolong.

BACA JUGA: Delapan Tersangka Pajak AAG Masih Diproses

"Siapkan mental dan fisik dalam memberikan pelayanan yang optimal dan dapat menampilkan jati diri sebagai penolong," ujar Kapolri.

BACA JUGA: Hambit Bintih Lobi Akil di Rumah Dinas Ketua MK

Kemudian, ia meminta anak buahnya memetakan setiap kerawanan bekerja sama dengan intelijen dan babinkamtibmas."Ini untuk mengetahui dinamika dan fenomena di masyarakat sehingga bisa diantisipasi dini," ungkap jenderal bintang empat ini.

Ia juga meminta supaya kerjasama yang harmonis antara TNI dan masyarakat. "Jaga komitmen dan netralitas tidak terlibat politik praktis," tegasnya.

BACA JUGA: Partai Demokrat Abaikan Usulan Pasek

Ia pun mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap terorisme. Menurutnya, terorisme masih memiliki target-target tertentu sehingga harus diantisipasi.

"Bahwa sel-sel terorisme masih hidup dan eksis dan target-target tidak jelas dari mereka," jelasnya.

Penegakan hukum dan setiap laporan terkait tindak pidana pemilu melalui Sentra Gakkum harus segera diselesaikan."Berikan arahan yang jelas kepada anggota sebelum bertugas menghindari keraguan dan kesalahan prosedur pelanggaran," ungkapnya.

Ia juga berpesan, perencanaan pengamanan kontingensi harus mampu mengantisipasi eskalasi ancaman. Pengawasan pengendalian juga harus dilakukan secara efektif terhadap para personel.

"Sehingga siap jika dibutuhkan dalam mengatasi persoalan yang akan mengganggu pemilu," pungkasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi I DPR Bentuk Panja Frekuensi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler