JAKARTA—Pasca tewasnya Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dominggus Oto Awes yang sehari-hari bekerja sebagai Kapolsek Mulia (Puncak Jaya) oleh orang tak dikenal, saat ini status di Puncak Jaya menjadi siagaDominggus tewas saat berada di Lapangan Terbang (Lapter) Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya pukul 11.30 WIT
BACA JUGA: Nazaruddin Fokus Gugat Praperadilan KPK
Dominggus Oto Awes tewas ditembak oleh pelaku yang berjumlah dua orang oleh pistol milik Kapolsek Mulia sendiri jenis Revolver Taurus, setelah kedua pelaku berhasil mengeroyok dan merampas senjata korban.
‘’Semua kegiatan sekarang dalam status siaga, terutama di lokasi Puncak Jaya,’’ tegas Kapolri Jenderal Timur Pradopo pada wartawan di Jakarta, Selasa (25/10)
Sementara itu aparat keamanan saat ini tengah fokus mencari dua pelaku yang saat beraksi tidak menggunakan sendal tersebut
BACA JUGA: Hummer Dibeli Malinda Khusus untuk Andhika
Kedua pelaku lari ke arah hutan di sekitar bandara dengan membawa pistol revolver hasil rampasan.‘’Tim sudah melakukan langkah-langkah penyelidikan dan pengejaran
BACA JUGA: Lima Debt Collector Terancam 12 Tahun Penjara
Satuan-satuan lain bersama TNI saat ini sedang bekerjasama, beri waktu bekerja,’’ kata Timur.Insiden penembakan itu sendiri diakui Timur karena korban bertugas tanpa ada pendampingan rekannya yang lainMeski belum mengetahui dari kelompok mana pelaku berasal, Timur memastikan penyerang Kapolsek adalah kelompok pengacau keamanan yang selama ini sering beraksi anarkis di Puncak Jaya.
‘’Kita sedang aktifkan dan operasionalkan tim pemburuBeri kesempatan pada mereka bekerja,’’ kata Timur.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inggrid Kansil Dorong Muatan Lokal di Kurikulum Sekolah
Redaktur : Tim Redaksi