Kapolri Sebut Teror Global Saat Ini Alqaeda dan ISIS

Kamis, 13 Desember 2018 – 00:11 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat menjadi pembicara Victoria Police and Leadership in Counter Terrorism Alumni Assocition 2018 Internasional Counter Terrorism Forum di Melbourne Australia. Foto: Ist for JPNN.com

jpnn.com, AUSTRALIA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan perkembangan terorisme global saat ini bisa dikategorikan dalam dua gelombang.

Gelombang pertama terjadi sejak kemunculan Alqaedah dan bagaimana hubungannya dengan Jemaah Islamiyah di Indonesia.

BACA JUGA: Kapolri dan Polisi Australia Bahas Soal Ini

“Dan gelombang kedua mulai dirasakan sejak kehadiran ISIS dan bagaimana pengaruhnya dengan Jemaah Anshorut Daulah (JAD) yang ada di Indonesia,” kata Tito saat menjadi pembicara Victoria Police and Leadership in Counter Terrorism Alumni Assocition 2018 Internasional Counter Terrorism Forum di Melbourne Australia, Rabu (12/12).

Oleh karena itu, Tito mengatakan ada dua hal penting yang bisa ditempuh dalam penanganan kejahatan terorisme yaitu melalui pendekatan keras atau hard approach maupun pendekatan lunak atau soft approach.

BACA JUGA: Tekan Kecurangan, Polri dan Pertamina Teken MoU

“Namun, kedua pendekatan ini harus berjalan secara simultan guna mengoptimalkan hasil dan tujuan yang hendak dicapai,” ujarnya.

Di samping itu, Tito mengatakan penegak hukum juga penting untuk memahami pemahaman, mind set maupun perilaku bertindak yang menjadi strategi dari pelaku teror.

BACA JUGA: Yakinlah, Politik Polisi dan TNI Hanya untuk Negara

“Pemahamanan ini akan mempengaruhi pilihan bertindak bagi para penegak hukum guna melaksanakan counter strategy untuk mencegah dan menanggulangi kejahatan terorisme,” pungkas pria kelahiran Palembang ini. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Mengaku Dilabeli sebagai Pendukung ISIS


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler