jpnn.com, OGAN KOMERING ILIR - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) semakin meluas.
Polda Sumsel pun menambah 50 personel gabungan dari Satuan Brimob dan Samapta untuk membantu Manggala Agni memadamkan api di wilayah tersebut.
BACA JUGA: Karhutla Tak Tertangani, Mahasiswa Sumsel Menuntut Presiden Copot Kapolda
"Tim inilah yang akan membantu personel Manggala Agni memadamkan api," ungkap Kapolda Sumsel Irjen Albertus Rachmad Wibowo, Rabu (1/11).
Selain melakukan pemadaman melalui darat, tim ini juga melakukan upaya pembasahan lahan dengan cara memompa air dari sungai Komering sepanjang 18 kilometer dengan menggunakan pompa yang diperbantukan dari Direktorat Pengendalian Kebakan Hutan dan Lahan KLHK.
BACA JUGA: Karhutla 4 Kecamatan di OKI Sulit Dipadamkan dan Memicu Asap Tebal, Ini Sebabnya
"Mudah-mudahan dengan adanya pemadaman melalui darat dan udara ini api bisa segera dipadamkan," ujar Rachmad.
Tak hanya itu, lanjut Irjen Rachmad, tim tersebut juga diperlengkapi dengan peralatan berupa masker antiasap, masker, sepatu karet, ransel air minum, dan makanan tambahan siap saji untuk di lapangan.
BACA JUGA: Pimpin Apel Kesiapan Penanganan Karhutla, Pj Gubernur Agus Fatoni Minta Personel Ditambah
Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim Kebakaran Hutan dan Lahan (PPIKHL) wilayah Sumatra Ferdian Krisnanto mengambahkan saat ini jumlah tim yang bertugas menangani karhutla berasal dari Manggala Agni 240 orang ditambah bantuan 30 orang dari Jambi.
"Ada juga dari 350 personel, serta dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), perusahaan dan lainnya," kata Ferdian.
Ferdian pun berharap dengan adanya tambahan 50 personel dari Polda Sumsel api bisa segera padam. (mcr35/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Cuci Hati