jpnn.com, ROHUL - Dua dari tiga perampok lintas provinsi berhasil diringkus tim gabungan Polda Sumut. Kedua kaki tersangka berinisial HS dan S terpaksa ditembak karena melawan saat akan diringkus.
“Penangkapan berawal dari laporan perampokan dan penyekapan yang dilakukan para pelaku. Satu unit truk Trado BM 9481 QU milik korban dirampok para pelaku,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumut Kombes Pol Andi Rian, Kamis (25/7) di Mapolda Sumut.
Berbekal laporan korban, petugas menelusuri keberadaan pelaku. Posisi para pelaku kemudian terdeteksi di daerah Tambusai Utara, Kabupaten Rohul Riau, Selasa (23/7).
BACA JUGA: Hiyaaaatt ! Penjaga Minimarket Latihan Bela Diri, Siap Hajar Perampok
BACA JUGA: Bupati Nonaktif Pakpak Bharat Divonis 7 Tahun Penjara, Keluarga: Puas Kalian Sekarang!
“Namun dari hasil penyelidikan, ternyata pelaku sudah bergerak menuju Kabupaten Tapsel. Sehingga pengejaran dialihkan dari Kota Pinang menuju Sipirok,” ungkap Andi Rian.
BACA JUGA: HP dan SIM Milik Erik Tertinggal di Rumah Bela, Percuma Menyesal
Rabu (24/7) sekira pukul 11.00 WIB, tim gabungan melakukan koordinasi dengan Satlantas Polres Humbahas dan melakukan razia. Sebab, para pelaku diketahui akan melintas di Jalan Siborong-Dolok Sanggul.
“Saat terduga pelaku melintas langsung dilakukan pemeriksaan. Namun terduga pelaku langsung melarikan diri ke arah hutan,” jelasnya.
BACA JUGA: Bela Kaget Tiba-Tiba Erik Ada di Balik Pintu
Selanjutnya, personel Satreskrim Polres Humbahas dan Polsek Dolok Sanggul melakukan pengejaran. Hasilnya, satu pelaku berinisial HS dapat diamankan pada pukul 14.00 WIB.
Sedangkan tersangka S, berhasil ditangkap oleh personel gabungan Polres Asahan dan Tobasa di Jalan Sisingamangaraja, Porsea. Saat itu, S sedang menumpang bus Trans Tapanuli tujuan Medan pada pukul 22.00 WIB.
“Dari interogasi, keduanya mengakui semua perbuatannya dengan dibantu satu tersangka lainnya berinisial UK yang saat ini masih buron,” bebernya.
Andi Rian menyebutkan, aksi perampokan yang dilakukan pelaku terjadi Sabtu (20/7) pukul 12.00 WIB. Para pelaku berpura-pura menyewa truk tersebut kepada korban.
BACA JUGA: Malam Berdarah di Polsek, Polisi Tewas Ditembak Rekan Sendiri
“Korban dan pelaku pun bertemu di rumah makan Kecamatan Air Batu Asahan. Setelah bertemu pelaku mengajak korban yang berjumlah tiga orang untuk berpura-pura mengecek jalan. Namun ternyata dipukuli dan diikat sambil menodongkan pisau,” tuturnya.
Tak sampai disitu, pelaku juga mengambil empat unit handphone milik korban serta membawa kabur truk mereka. Sedangkan para korban yang dibuang ke tengah kebun sawit dapat selamat.(jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikejar Berhasil Lolos tetapi Tiba - Tiba Datang ke Mapolres
Redaktur & Reporter : Budi