Kece Badai! Pak Bupati Ngajar Geografi di SMP Terpencil

Selasa, 17 Januari 2017 – 02:04 WIB
GAMBAR PETA: Bupati Sintang, Jarot Winarno menggambar peta saat mengajarkan ilmu geografi di SLTP Nanga Tikan Kayan Hilir. FOTO: HUMAS FOR PONTIANAK POST

jpnn.com - jpnn.com - Di tengah kesibukan sebagai Bupati Sintang, Jarot Winarno masih menyempatkan diri mengajar di SMP Negeri 10 Kayan Hilir.

Jarot mengajar geografi dan sejarah di SMP tersebut.

BACA JUGA: Ingat, Siswa Miskin tak Boleh Ditarik Pungutan

Namun, Jarot tak mengajar selamanya di SMP yang baru dibuka tahun ajaran 2016/2017 itu.

Dia mengajar ketika sedang mengunjungi SMP tersebut.

BACA JUGA: Mahasiswa Tak Mampu Jangan Dikenakan Biaya Tinggi

“Kita ini ada di Nanga Tikan, letaknya kurang lebih 457 kilometer dari Pontianak, ibu kota Provinsi kalimantan Barat. Meski kita tinggal jauh dari kota, kita tetap harus punya cita-cita yang tinggi,”  kata Jarot seperti dilansir Pontianak Post, Senin (16/1).

Dia juga mengingatkan guru tentang  pentingnya mengajarkan geografi kepada para siswa didik.

BACA JUGA: Halo Ortu, Siap-siap Sekolah Anak tak Gratis Lagi Ya

“Pertama supaya menumbuhkan kebanggaan anak-anak terhadap daerah asal mereka. Kedua supaya anak-anak kita menyadari keberadaan mereka ada di mana. Mimpi boleh digantung setinggi langit tapi harus sadar dengan tempat di mana mereka berpijak,” kata Jarot.

Di sisi lain, Jarot mengakui bahwa bangunan sekolah masih merupakan kendala yang cukup riskan di Sintang.

“Di Sintang, ada 446 SD yang sudah diinvetarisasi. Yang rusak itu ada 200 lebih sementara kemampuan penganggaran kita hanya 20-30 gedung SD per tahun. Bayangkan perlu berapa tahun kita harus menyelesaikan masalah ini,” kata Jarot.

Menurut staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan cabang Kayan Matius Akon, SMP itu baru memiliki satu kelas.

“Sekolah ini menampung tamatan dari SD Nanga Tikan, Nyangkom dan Sungai Manan,Telingan, dan dari desa lainnya. Proses pengerjaan bangunan sekolah mengalami kendala berupa penyiapan lahan, karena sekolah ini terletak di atas bukit, jadi lahan untuk sekolah ini harus diratakan dulu,” katanya. (stm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... USBN Belum Teruji, UN Jadi Syarat Masuk PTN


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler