Kecelakaan Outbound, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

CARINGIN-Polres Bogor mengusut kasus tewasnya instruktur outbond Lembur Pancawati,  Ade Arfan Parlindungan  dan siswa SMP British Internasional School (BIS) bernama Sei Young Kim (13)Rencananya hari ini, polisi memanggil pengelola Lembur Pancawati, sebagai penyelenggara outbond.
   
“Hari ini Minggu (13/6)  kami memeriksa pengelola Lembur Pancawati,” kata Kapolres Bogor AKBP Tomex Korniawan, kemarin.  Pihaknya belum dapat menentukan ada unsur kelalaian atau tidak dalam kegiatan outbond di Lembur Pancawati.Makanya hingga kemarin, belum ada tersangka karena masih tahap pemeriksaan saksi-saksi

BACA JUGA: Ganti Bus, Angkot Ancam Demo

   
Kendati begitu, Kapolres memastikan kegiatan outbond pada Selasa (8/6) tak mempunyai izin atau pemberitahuan pada pihak kepolisian“Seharusnya, sebelum kegiatan ada pemberitahuan pada kepolisian apalagi melibatkan warga negara asing (WNA),” tegasnya.
   
Sebelumnya, pemilik Lembur Pancawati A Frans Tumiwa mengklaim, pihaknya memiliki program bersama dengan pihak BIS

BACA JUGA: Akan Berdayakan Kali Bekasi

Sehingga, tak perlu izin tembusan pada pihak desa dan kepolisian karena jalur tersebut untuk pariwisata
   
Lebih jauh Frans menjelaskan, standar keamanan peserta outbond dari BIS ini telah disetujui pihak sekolah

BACA JUGA: Geber Proyek Rp 1,3 Triliun

Namun karena cuaca buruk, kecelaaan menimpa salah satu instrukturnya, Ade Arfan Parlindungan dan murid BIS kelas VIII, Sei Young Kim.
    
Frans mengaku, 81 siswa yang ikut hiking (naik gunung,red) didampingi 19 instruktur dan setiap regunya didampingi dua instrukturDalam sehari, ada empat regu hiking(luc)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada Tangsel Penuh Intrik