Kehabisan Dana, GM Tunggu Talangan Cair

Kamis, 22 Januari 2009 – 08:47 WIB
Foto : REUTERS

DETROIT - Tenggat waktu bagi General Motors Corp(GM) untuk mendapat pencairan kedua dana talangan atau pinjaman dari pemerintah AS telah berlalu pekan lalu

BACA JUGA: Pemberian Insentif Subsidi PPh Tidak Terlalu Berpengaruh

Eksekutif raksasa otomotif itu berharap dana tersebut cair paling lambat beberapa pekan mendatang.

Menurut Fritz Henderson, president dan chief operating officer (COO) GM, tanpa pencairan dana pinjaman tahap kedua senilai USD 5,4 miliar (sekitar Rp 59,4 triliun), perusahaan bakal kehabisan dana tunai sebelum 31 Maret ini.

Desember lalu, Depkeu AS menyetujui pinjaman USD 13,4 miliar (sekitar Rp 147,4 triliun) bagi GM dan USD 4 miliar (sekitar Rp 44 triliun) lainnya bagi Chrysler LLC
Pinjaman itu diberikan dalam rangka menghindarkan dua produsen mobil yang berpusat di Detroit tersebut dari kebangkrutan.

GM telah menerima talangan tahap pertama USD 4 miliar (sekitar Rp 44 triliun) tahun lalu

BACA JUGA: Keluarga Sampoerna Jadi Korban Penipuan Investasi PT Antaboga

Lantas, mereka dijadwalkan dapat USD 5,4 miliar pada 16 Januari lalu
Talangan tahap III senilai USD 4 miliar dijadwalkan cair pada 17 Februari

BACA JUGA: Bapepam-LK Investigasi Rumor BUMI

Saat itulah, GM harus menyerahkan rencana restrukturisasinya dan membuktikan kepada pemerintah bahwa programnya bisa berjalan.

Kepada Automotive News World Congress di Detroit, Henderson menyatakan bahwa dana tersebut sangat diperlukan untuk membayar tagihan GMDia mengaitkan penundaan pencairan dana tahap kedua itu dengan banyaknya pekerjaan Depkeu AS maupun perubahan pemerintahan.

''Tapi, jika kami tak dapat pencairan dana tahap kedua, kami akan kehabisan dana tunaiFaktanya begitu,'' ujarnya''Kami terus membereskan apa saja yang perlu dilakukanKami harus mengantisipasi,'' lanjutnya.

Henderson juga tak sependapat dengan Presiden Serikat Pekerja Otomotif atau United Auto Workers (UAW) Ron Gettelfinger, yang mengatakan Senin (19/1) bahwa tenggat pertengahan Februari bagi GM dan Chrysler agar menyelesaikan restrukturisasi mungkin sulit tercapaiTenggat itu mungkin gagal.

Henderson mengatakan, Depkeu AS tak akan mau bekerja keras menyediakan pinjaman bagi GM dan anak usahanya dalam bidang finansial, GMAC LLC, jika tenggatnya tak bisa dipenuhiDia yakin GM bisa memenuhi tenggat 17 Februari untuk menyerahkan program kelangsungan hidupnya.

''Kerangka waktunya memang ketatTapi, kami percaya bisa mencapai tonggak bersejarah kami,'' tegas Henderson.(AP/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Depdag Targetkan Jual Migor Bersubsidi 1000 Ton Perbulan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler