Kejam Banget! Ibu Hamil Digorok Tetangga Sampai Begini

Sabtu, 12 Desember 2015 – 07:19 WIB
Ilustrasi. Foto: Dokumen

jpnn.com - MOJOKERTO - Fitri Ayu Siswati, warga Dusun Sumbertiri, Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, harus dirawat intensif dan menjalani operasi di rumah sakit. Pasalnya, tanpa sebab yang jelas, perempuan yang sedang hamil lima bulan itu tiba-tiba digorok Anwar alias Wawa, 30, tetangganya sendiri, Kamis petang lalu (10/12).

Akibat insiden tersebut, leher kanan korban sobek selebar 7 sentimeter dengan kedalaman sekitar 2 sentimeter. Pelaku diduga mengalami tekanan mental atau gangguan jiwa. Anwar langsung diamankan keluarganya dengan cara diikat di rumah.

BACA JUGA: Wardiaman Zebua versus Polresta Barelang Digelar Januari

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Mojokerto menyebutkan, kejadian itu bermula ketika korban berada di warung untuk membantu ibunya, Lilis Wati, berjualan. Nahas, ketika korban membuat es teh untuk pelanggan di warungnya, tiba-tiba pelaku masuk. Anwar kemudian langsung menyabetkan pisau ke leher Ayu. 

"Anak saya saat itu membantu saya berjualan di warung. Saya berada di belakang untuk membuat kopi, sedangkan anak saya bikin es teh," jelas Lilis kemarin (11/12). 

BACA JUGA: Kapolres: Prosedur Sudah Benar dan Tak Ada yang Aneh

Secara spontan Ayu menjerit kesakitan gara-gara perbuatan pelaku. Korban pun berteriak untuk meminta tolong. Lilis terkejut mendengar jeritan dan teriakan anaknya meminta tolong. Ketika itu Ayu berada tidak jauh dari lokasi Lilis berdiri. 

Begitu melihat dan mendekati, Lilis makin kaget bukan kepalang karena melihat darah yang keluar dari leher Ayu sudah membasahi bajunya. "Saya yang tahu langsung shock melihat anak saya dalam kondisi begitu," katanya. 

BACA JUGA: Kasusnya Direkayasa, Tersangka Pembunuhan Nia Praperadilkan Polisi

Warga yang juga mendengar teriakan korban langsung berdatangan. Begitu mengetahui kondisi Ayu, mereka pun segera menolong. Selanjutnya, keluarga dan warga melarikan korban ke RSUD Prof dr Soekandar Mojosari untuk mendapatkan perawatan medis. 

Hingga saat ini pihak keluarga merasa cemas atas kondisi korban. Sebab, saat ini Ayu sedang hamil lima bulan. "Dari kemarin anak saya kritis, apalagi kini mengandung lima bulan. Rencananya hari ini (kemarin, Red) dioperasi. Semoga saja Ayu beserta anak yang dikandungnya tidak apa-apa dan selamat," harapnya.

Sementara itu, Anwar yang diketahui membawa sebilah pisau langsung melarikan diri ke area persawahan setelah insiden tersebut. Sejumlah warga lantas mengejar pelaku. Untung, dia tidak sampai dihajar massa. Sebab, Anwar diketahui mengalami tekanan mental. "Setelah ditangkap warga, pelaku langsung diamankan ke rumahnya. Sekarang katanya sudah diikat orang tuanya di rumah," jelas Lilis. (ori/yr/c9/dwi/jon/jpnn) 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rasain.... Dukun Cabul yang Janjiin Ilmu Pelet atau Tangan Sakti Itu Divonis 15 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler