Kelas Menengah Bisa jadikan SBY Seperti Thaksin

Hasil Survey Terakhir LSI Bikin Petinggi Demokrat Cemas

Rabu, 27 Januari 2010 – 21:39 WIB
JAKARTA – Anggota Dewan Partai Demokrat, Hayono Isman mengaku was-was dengan temuan survei menjelang 100 hari pertama pemerintahan SBY-Boediono oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI)Menurut Hayono, hasil survey LSI yang mengindikasikan tingkat kepuasan terhadap SBY terus mengalami penurunan, tidak bisa dianggap remeh.

“Saya was-was

BACA JUGA: SBY Pastikan Buka HPN di Palembang

Perlu  dicermati karena ini menjadi sinyal negatif,” kata Hayono Isman yang juga anggota Komisi I DPR RI pada acara release hasil survei di kantor LSI, Jalan Lembang Terusan, Jakarta, Rabu (27/1).

Berdasarkan hasil survei LSI, tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden SBY terus menurun
Pada Juli 2009, tingkat kepuasan publik tercatat masih pada angka 85 persen

BACA JUGA: Gaji Presiden dan Menteri Dinaikkan

Namun pada bulan November 2009, angkanya turun menjadi 75 persen dan saat ini tingkat kepuasan publik hanya menjadi 70 persen.

Politisi muda Golkar, Jefry Geovani, juga menangkap sinyal negatif dengan hasil temuan LSI itu
Menurutnya, bukan tidak mungkin angka itu semakinmengalami penurunan

BACA JUGA: Kementerian ESDM Kembangkan Migas Daerah

"Bukan tidak mungkin kepuasan itu turun drastis jika terjadi hal yang luar biasa," sebutnya.

Apalagi, kata Jefri, dari tingkat pendidikan responden yang dijadikan sampel oleh LSI, kebanyakan dari golongan terpelajar dan masyarakat menengah yang menyatakan tidak puas dengan kinerja pemerintahan SBYJefri menilai kondisi itu sangat memungkinkan bagi masyarakat kelas menengah untuk menggalang kekuatannya sendiri guna menjatuhkan pemerintahan seperti yang dialami mantan Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra.

“Jadi begitu tingginya tingkat kepuasan Thaksin Shinawatra, tapi itu hanya terjadi pada masyarakat bawah, sehingga masyarakat menegah yang tidak puas dan bergerak dengan kekuatannya sendiri menjadi ancaman dan akhirnya pemerintahan jatuh,” katanya

Di tempat sama, politisi PDIP Gandjar Pranowo juga mengaku tidak heran dengan penurunan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan SBYDia menilai SBY saat ini disibukkan dengan upaya untuk membendung dan melindungi serangan yang diarahkan ke Wakil Presiden, Boediono.(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Masyarakat Adat jadi Penjaga Hutan


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler