jpnn.com - JAKARTA -- Kelompok terduga teroris yang digerebek di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, tak menyerah begitu saja ketika digerebek Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri, Selasa (31/12) malam.
Mereka melakukan perlawanan dengan mengeluarkan tembakan kepada petugas. Tak pelak, baku tembak pun tak terelakkan.
BACA JUGA: Suara Tembakan Penggerebekan Teroris Masih Terdengar
Informasi yang dikumpulkan di lapangan menyebut bahwa sekitar pukul 19.00, seorang yang diduga teroris tengah mengendarai sepeda motor ditembak polisi berpakaian sipil.
Alhasil, dia langsung nyungsep bersama sepeda motornya di Gang H Hasan. Polisi kemudian mengerumuni terduga teroris yang diduga bernama Hidayat itu.
BACA JUGA: Teroris Ciputat Terkait Penembakan Polisi
Selang berapa lama kemudian Tim Densus 88 Antiteror dan Polda Metro Jaya melakukan pengembangan. Penggerebekan di sebuah rumah kontrakan pun dilakukan.
Namun, polisi mendapatkan perlawanan. Terduga teroris yang berada di dalam rumah juga mengeluarkan tembakan. Baku tembak pun terjadi.
BACA JUGA: Kapolri ke Lokasi Penangkapan Teroris di Ciputat
Pantauan di lapangan, sepeda motor Supra Fit masih tergeletak di lokasi. Sebelum Kapolri Jenderal Sutarman tiba di lokasi sekitar pukul 22.40, beberapa kali terdengar suara tembakan. Kini, situasi masih ramai. Aksi penggerebekan masih berlangsung.
Karo Penmas Brigjen Boy Rafli Amar mengatakan bahwa kelompok terduga teroris yang digerebek itu terkait dengan peristiwa penembakan Anggota Polri beberapa waktu lalu. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terduga Teroris Ciputat Ditangkap Hidup
Redaktur : Tim Redaksi