jpnn.com - JAKARTA - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 dimanfaatkan pedagang untuk berjualan.
Seperti hari ini, Sabtu (19/11) misalnya, pedagang menjual atribut berkaitan dengan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat terlihat di Situ Lembang, yang terletak di depan Rumah Lembang.
BACA JUGA: Begini Cara Ahok Atasi Masalah Anjal dan Pengemis
Rumah Lembang merupakan tempat Ahok menerima aduan warga. Para pedagang terlihat menjajakan kemeja kotak-kotak, yang menjadi ciri khas pasangan Ahok-Djarot.
Selain itu, mereka juga menjual topi, pin, stiker, dan gantungan kunci.
BACA JUGA: Pengumuman! Jabatan Empok Sylvi Bakal Dilelang
"Kemeja dijual Rp 100 ribu. Untuk lengan panjang Rp 150 ribu," kata salah satu pedagang, M. Nasution di depan Rumah Lembang, Jakarta, Sabtu (19/11).
Namun, Nasution menyatakan, kemeja kotak-kotak itu tidak dijual untuk anak-anak.
BACA JUGA: FPI Meradang Lagi Nih
"Anak-anak enggak boleh dicekokin sama politik," ucapnya.
Sementara, untuk pin dijual dengan harga yang bervariasi.
"Dijual mulai dari harga Rp 10-25 ribu," ujarnya.
Menurut Nasution, penjualan atribut Ahok-Djarot lumayan menarik minat warga untuk membeli.
Meski tidak menyebutkan secara spesifik berapa besar pendapatannya, ia mengaku, jumlahnya cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
"Alhamdulillah yang penting dapur ngebul. Udah lumayan, hari ini lebih dari sepuluh (kemeja laku)," tutur Nasution.
Namun, Nasution memastikan bahwa penjualan barang itu bukan berarti mereka mendukung pasangan calon tertentu. "Kami netral kok, bukan dari tim sukses," ungkapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduh..Sandiaga Siap Tabrak Hukum demi Batalkan Reklamasi
Redaktur : Tim Redaksi