JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menjajaki kerja sama proyek pembangunan jalan tol sepanjang seribu kilometer (km) dengan pemerintahan Timor LesteSelain pembangunan tol tersebut, mereka juga menawarkan rencana kerja sama lainnya, yakni peningkatan jalan nasional sepanjang 6 ribu km
BACA JUGA: Demonstran Iraq Abaikan Larangan
Menteri PU Djoko Kirmanto mengatakan, selain kerja sama pembangunan ruas jalan tol antara kedua negara, bentuk kerja sama RI-Timor Leste juga termasuk kerja sama pembangunan jalan jembatan, air bersih, sanitasi, perumahan, sumber daya air, serta kerja sama peningkatan sumber daya manusia untuk ketersediaan pekerja konstruksi dikedua negara.
’’Bentuk kerja sama yang akan segera direalisasikan saat ini berupa kerja sama transfer knowledge (ahli konstruksi) ke negara tersebut,’’ kata Djoko di Jakarta Jumat (4/3).
Rencananya, lanjutnya, kerja sama itu akan dituangkan dalam bentuk MoU (memorandum of understanding/nota kesepahaman) antarkedua negara
BACA JUGA: Anti-Kadhafi Bertekad Rebut Tripoli
’’Saat ini kami masih menunggu MoU ditandatangani, sebagai payung hukum yang menaungi kerjasama ini
BACA JUGA: Belanja Militer Tiongkok Rp 803,5 Triliun
Kepala BP Konstruksi Kementrian PU Bambang Goeritno mengatakan MoU tersebut siap ditandangani dalam waktu dekatMenurutnya kerja sama tersebut akan juga melibatkan investor swasta di Timor Leste dan juga di Indonesia(vit)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 30 Personil Tim Peninjau RI Siap Dikirim ke Kamboja-Thailand
Redaktur : Tim Redaksi