jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Kementerian Agama (Kemenag) mengajak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencari lahan untuk pembangunan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, yang sedang direnovasi.
Hal itu diungkapkan Wakil Humas MTsN 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Gozali saat ditemui di MTsN 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu (8/10).
BACA JUGA: Tembok MTsN 9 Roboh, PDIP: Capres Anies Baswedan Menyepelekan Banjir
"Kemenag mengajak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencari lahan," kata dia.
Dia menambahkan Kemenag juga membantu biaya perawatan para korban ambruknya tembok MTsN 19.
BACA JUGA: Datang ke MTsN 19 Jakarta, Mas Nadiem Terperangah, Lalu Bilang Begini
"Sudah komitmen untuk baik ketika berada di rumah sakit, pemulasaraan dan biaya lainnya. Terkait dengan pemakaman semuanya itu adalah biaya dari Kemenag," ungkapnya.
Menurut dia, Kemenag mengarahkan pembelajaran para siswa MTsN 19 dipindah sementara ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 mulai pekan depan.
BACA JUGA: Datang ke Siswa Korban Ambrolnya MTsN 19 Jakarta, Anies Punya Misi
Selain dari Kementerian Agama, pihak MTsN 19 juga menerima banyak bantuan dari Pemprov DKI Jakarta dan sejumlah kementerian.
Bantuan ini langsung diterima para korban, keluarga, dan pihak sekolah yang mengalami kerugian hingga kerusakan akibat banjir pada Kamis (6/10) lalu.
Bantuan itu juga berupa barang elektronik untuk perbaikan dokumen yang rusak akibat banjir.
"Saat ini kami mengadakan pendataan barang-barang tersebut nanti untuk disampaikan. Kemudian nanti kita tinggal tunggu bantuan tersebut," tuturnya.
Pada Sabtu ini, Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri mengamankan puing tembok seusai olah tempat kejadian perkara (TKP) di MTsN 19 sebagai barang bukti untuk diuji laboratorium. (Antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Innalillahi, 3 Siswa MTsN 19 Jakarta Tewas Tertimpa Tembok yang Diterjang Banjir
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian