jpnn.com - JAKARTA - Tahun ini, Kementerian Agama menganggarkan pembelian 10 unit speedboat (kapal cepat) yang akan diberikan kepada Kantor Urusan Agama (KUA) yang berada di wilayah kepulauan.
Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam, Machasin mengatakan, pembelian speedboat diharapkan sebagai sarana para penghulu melaksanakan tugas layanan masyarakat.
BACA JUGA: Jaksa Agung Cuek Bali Nine Ajukan Gugatan ke PTUN
“Kami menyadari, banyak sarana prasarana di KUA yang harus dilengkapi karena kebutuhan wilayah tugas yang kompleks," ujar Machasin dikutip dari laman Kemenag.
Menurut Machasin, setiap wilayah memiliki spesifikasi sarana yang berbeda-beda. Di wilayah satu mungkin membutuhkan motor trail, sementara di wilayah lain membutuhkan kuda karena berada di daerah terjal yang tidak bisa dilalui dengan kendaraan.
BACA JUGA: Rekam Jejak Syarat Konflik Kepentingan, Ini Janji Idriyanto untuk KPK
“Sebenarnya kita bisa membeli sebanyak 30 speedboat untuk daerah kepulauan, namun kita uji coba dulu bagaimana optimalisasi sarana tersebut. Mungkin tahun depan kita tambah, dan juga bisa kami sediakan kuda atau jenis transportasi yang relevan,” tuturnya.
Dalam catatan Kemenag, 10 wilayah kepulauan yang akan mendapatkan speedboat adalah NTT, Papua, Bengkulu, Maluku Utara, Banten, Bangka Belitung, Gorontalo, Kepulauan Riau, Papua Barat, dan Sulawesi Barat.
BACA JUGA: Minim Prestasi, Ruki Diharapkan Berani Bongkar Kasus Besar Ini
“Dengan adanya penambahan speedboat nantinya pelayanan nikah di daerah yang mengharuskan melewati laut atau sungai tidak terkendala secara teknis,” harapnya. (ris/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus PDIP Sebut Megawati Sudah Dikriminalisasi
Redaktur : Tim Redaksi