"Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pengadaan mesin pengering padi dan diletakkan di seluruh gudang SRG yang saat ini sebanyak 41 unitSelain itu, dana tersebut sebagian juga akan digunakan untuk dana sosialisasi pendampingan," terang Deddy Saleh kepada JPNN ketika ditemui usai Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Jakarta, Rabu (24/2).
Jika pengadaan mesin pengering tersebut sudah terealisasi, Deddy mengatakan akan menggandeng pihak Perum Bulog yang diupayakan berperan sebagai standby buyer sehingga juga membawa keuntungan bagi para petani.
"Mengenai masalah ini, sebenarnya sudah kami bicarakan dengan kepala Bulog yang terdahulu (Mustafa Abubakar)
BACA JUGA: Dirjen Pajak Tolak Serahkan Data Pengemplang Pajak
Namun hingga saat ini memang belum ada responMenurutnya, dengan adanya sistem resi gudang yang nantinya juga dilengkapi dengan mesin pengering tersebut akan memberikan banyak keuntungan tersendiri bagi Bulog dalam memenuhi kebutuhan beras nasional.
"Secara otomatis, Bulog akan mendapatkan padi yang berkualitas SNI (Standar Nasional Indonesia)
BACA JUGA: Menakertrans Dinilai Tak Kuasai ACFTA
Bahkan selain itu, Bulog juga akan memiliki tambahan stok nasional yang lebih mudah terdeteksi jumlahnya," jelas Deddy yang juga menambahkan, pihaknya juga membutuhkan adanya dukungan DPR untuk menangani masalah infrastruktur dan edukasi untuk pengembangan SRGBACA JUGA: Kemendag Target Bangun 100 Gudang SRG
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bappebti Minta PPh Emas Dihapus
Redaktur : Tim Redaksi