jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) melepas ekspor kopi perdana ke Mesir tahun 2022 senilai Rp 3,5 miliar.
Ekspor kopi tersebut dilakukan dalam dua pengiriman, yaitu sebanyak enam kontainer dan berikutnya pada minggu depan sebanyak enam kontainer.
BACA JUGA: Konsumsi Kopi Robusta Dalam Negeri Masih Rendah
Ekspor kopi robusta itu menghasilkan total kontrak mencapai 3000 ton selama 2022.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi mengatakan pelepasan ekspor kopi itu merupakan bentuk sinergi berbagai pihak antara pemerintah pusat dan daerah, BUMN, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan terkait.
BACA JUGA: Tak Main-Main, Andre Rosiade Ingatkan Kemendag Tak Lemah Hadapi Pengusaha Sawit Nakal
"Tujuannya untuk meningkatkan kinerja ekspor kopi Indonesia ke Mesir sekaligus sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi petani kopi Indonesia,” ujar Didi, Selasa (1/2).
Direktur Pengembangan Produk Ekspor Miftah Farid menambahkan pelepasan ekspor kopi robusta PT PPI terwujud atas kerja sama dengan Atase Perdagangan Indonesia di Kairo.
BACA JUGA: Tok! Hari Ini Pemerintah Kembali Izinkan Ekspor Batu Bara
Ha itu dilakukan dalam upaya mempertahankan pasar Mesir sebagai negara importir terbesar ke-2 untuk produk kopi Indonesia.
"Meski di masa pandemi, pertumbuhan nilai ekspor kopi Indonesia terus mengalami peningkatan,” imbuh Miftah.
Menurut Miftah, Indonesia perlu memanfaatkan keunggulan dan potensi produk kopi sebagai daya dorong dalam meningkatkan kinerja ekspor kopi Indonesia ke negara tujuan ekspor. (mcr28/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemendag Ungkap Ramalan Harga Minyak Goreng Sepanjang 2022, Mak-Mak Sabar Ya!
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Wenti Ayu