jpnn.com - JAKARTA - Solidaritas Demokrasi Untuk Indonesia (SOLID) menggelar aksi di depan Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jalan Merdeka Utara Jakarta Pusat, Selasa (9/8).
Dalam aksinya ini, SOLID bersama Koalisi Masyarakat Muna meminta kepada Mendagri Tjahjo Kumolo untuk tidak terburu-buru menerbitkan SK Bupati Muna, Sulawesi Tenggara terpilih sampai situasi dijamin kondusif.
BACA JUGA: Menentang Iuran UWTO, Tapi Pemko Pernah Ikut Menikmati
Aksi ini dimulai sekitar pukul 12.00 WIB. Koordinator aksi Laode Maliki dan Laode Alis Bahar Ndoasa sempat menyampaikan orasi di depan gerbang masuk Kemendagri.
Sekitar 30 menit orasi berjalan, tiga perwakilan massa aksi diperkenankan masuk ke kantor Kemendagri dan diterima langsung oleh pejabat dari Biro hukum. Massa aksi diwakili oleh Maliki dan Alis Bahar Ndoasa dari Presidium Koalisi Mayarakat Muna serta Iskandar dari Kornas SOLID.
BACA JUGA: Dirjen Imigrasi Pimpin Operasi Pengawasan TKA di Batam
Sementara dari Tim Kemendagri dipimpin langsung oleh Bitner Samosir Pakpahan selaku Kasubag Advokasi Wilayah 2 Biro Hukum Kemendagri. Didahului oleh perkenalan dari masing-masing pihak, forum aspirasi ini berjalan dengan lancar dan tertib.
Pada akhir sesi, Alis Bahar menyerahkan dengan resmi dokumen pernyataan sikap. Isi intinya ialah meminta Mendagri untuk menunda penerbitan SK Bupati terpilih sampai dengan selesainya seluruh proses hukum yang sedang berjalan dan situasi daerah kondusif. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Kas Daerah Defisit, Gubernur Ini Siap Pangkas Fasilitasnya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Astaga! Dua Mahasiswa yang sedang KKN Tewas Tenggelam
Redaktur : Tim Redaksi