Kemenhub Dorong Optimalisasi Muatan Balik Tol Laut Fakfak

Sabtu, 13 Maret 2021 – 16:08 WIB
Dirjen Perhubungan laut mendorong muatan balik dari Tol Laut Fakfak. Foto dok Humas Kemenhub

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut mendorong optimalisasi muatan balik tol laut, khususnya di Fakfak Papua.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Fakfak Faisal Fattah mengatakan, banyak potensi produk-produk lokal unggulan yang dapat dikirim ke daerah lain.

BACA JUGA: Kemenhub Tambah Trayek Tol Laut, Tahun Ini Jadi 30

"Harapan saya semoga dengan rakor ini bisa meningkatkan muatan balik tol laut dengan menggali potensi komoditas yang ada di Fakfak dan sekitarnya, termasuk dari Bintuni dan Wahai melalui pemuatan pala di Pelabuhan Fakfak," kata Faisal dalam rilis di Jakarta, Sabtu (13/3).

Faisal menjelaskan, keberadaan tol laut tidak hanya bertujuan untuk menekan disparitas harga antar daerah, namun juga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA: Kemenhub Buka Rute Baru Tol Laut, Akses Konektivitas dengan Papua Barat

"Tetapi hanya bisa dicapai jika muatan balik tol laut dapat dioptimalkan, sehingga produk-produk lokal bisa terkirim ke pasar yang lebih jauh dan menguntungkan," papar dia.

Dia melanjutkan, optimalisasi muatan balik tol laut ini dapat menjadi sarana perbaikan perekonomian dan penghasilan masyarakat. Oleh karena itu pihaknya akan terus mengajak dan memfasilitasi masyarakat yang akan memanfaatkan tol laut untuk mengirimkan produk mereka.

BACA JUGA: Pandemi Corona, Operasional Tol Laut Tetap Jalan

"Produk-produk lokal tersebut nantinya dikirim ke Pulau Jawa melalui Surabaya sesuai tujuan kapal tol laut dari Fakfak ke Surabaya. Selain pala, produk unggulan dari sini adalah ikan beku dan telur ikan terbang," ungkap dia.

Faisal mengungkapkan tol laut telah memberikan manfaat dan kemudahan yang bisa langsung dirasakan masyarakat, mengingat angkutan laut menjadi andalan dalam pengiriman logistik.

"Masyarakat sangat terbantu dengan hadirnya tol laut karena ada pilihan pengangkutan dari Surabaya dengan harga pengiriman yang lebih murah dengan kapal kontainer lainnya," kata Faisal.

Seperti diketahui, Dirjen Perhubungan Laut menggelar rapat koordinasi lintas sektoral bersama stakeholder pelabuhan guna membahas optimalisasi muatan balik tol Laut 2021 di wilayah tersebut.

Melalui rakor tersebut dia mengharapkan muatan balik tol laut dari daerah tersebut meningkat.

Hadir dalam rapat koordinasi tersebut diantaranya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Fakfak, Dinas Perindagkop, PT Pelindo cabang Fakfak, PT Pelni cabang Fakfak, PT Temas selaku operator Tol Laut, PBM, Koperasi TKBM FakFak, EMKL dan para pelaku usaha di Fakfak. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler