jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyampaikan perkembangan situasi terkini terkait pandemi Covid-19 di Indonesia.
Data terbaru menunjukkan ada 25 provinsi dengan tren penurunan kasus konfirmasi harian pada Rabu (9/3).
BACA JUGA: Jumlah Kematian Akibat Omicron Masih Meningkat, Kemenkes Ingatkan Efikasi Vaksin
Di sisi lain, 9 provinsi lain masih menunjukkan angka kasus harian yang meningkat.
Adapun jumlah kasus harian nasional per Rabu (9/3) ialah 26.336 kasus.
BACA JUGA: Kemenkes Sebut Kasus Covid-19 Nasional Melandai Selama 3 Minggu
Jumlah tersebut berkurang dari hari sebelumnya yang tercatat 30.148 kasus.
Tren penurunan kasus itu juga diikuti dengan menurunnya keterisian rumah sakit di 27 provinsi.
BACA JUGA: Kemenkes Perluas Cakupan Layanan Telemedisin untuk Pasien Covid-19
Hingga kemarin, tren keterisian rumah sakit masih bertahan di angka 27 persen dari total kapasitas ruang rawat yang tersedia.
“Data-data harian penanganan pandemi secara nasional memang menunjukkan perbaikan, tetapi kami imbau agar masyarakat tidak lengah. Salah satu hal yang perlu dikejar saat ini adalah percepatan dan perluasan cakupan vaksinasi lengkap dua dosis dan booster,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Kamis (10/3).
Dia menjelaskan salah satu upaya untuk mendorong laju vaksinasi ialah dengan memberikan syarat bepergian tanpa perlu tes PCR atau Antigen khusus bagi yang telah vaksinasi lengkap dua dosis ataupun booster.
"Salah satu syarat terpenting untuk pelonggaran aktivitas masyarakat di masa pandemi adalah memenuhi program vaksinasi. Ini bukan sekadar aturan pemerintah yang patut diikuti, namun juga mempertahankan kita dari risiko berat terinfeksi Covid-19," ujar Nadia.
Pemerintah berharap dengan relaksasi aktivitas masyarakat di masa pandemi, masyarakat juga antusias mengikuti program vaksinasi demi mempertahankan diri dari virus Covid-19.
Nadia mengatakan pemerintah telah mempermudah akses vaksinasi dan mengurangi jarak waktu pemberian vaksin booster yang kini bisa diakses tiga bulan setelah dosis kedua vaksin primer.
Hingga Rabu (9/3) vaksinasi dosis 1 sudah diberikan ke 192.436.659 atau 92,40 persen penduduk Indonesia.
Vaksinasi dosis 2 sudah diberikan ke 149.122.879 atau 71,60 persen dari total sasaran
Lalu, vaksinasi booster sudah diberikan ke 13.278.394 atau 6,38 persen penduduk. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenkes Tegaskan Kapasitas Tempat Tidur dan Stok Obat Masih Terkendali
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dea Hardianingsih