jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo RI Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan pihaknya berkomitmen meningkatkan literasi digital dalam upaya mendukung dan memberikan wadah bagi UMKM mengembangkan bisnis.
Hal itu dikatakan dirinya saat acara yang bertajuk Meta Bacarita Produk Lokal: UMKM Berdaya untuk Indonesia yang digagas Center for Digital Society (CfDS) bersama Meta, Kominfo, dan APJII di Labuan Bajo, NTT, Kamis (21/7).
BACA JUGA: Percepat Digitalisasi UMKM, Kementerian Perdagangan Gandeng Tokopedia
"Kemenkominfo memiliki program UMKM Go Online yang bisa diikuti pelaku UMKM," kata Semuel dalam keterangan pers dari Humas APJII, Senin (25/7).
Menurutnya, melalui program UMKM Go Online, pengusaha kecil dan menengah bisa memperluas jaringan usaha.
BACA JUGA: Kemenag Mengumumkan 25 Ribu UMK Gratis Sertifikasi Halal, tetapi...
"UMKM dapat memperoleh ilmu dan memahami proses berjualan secara daring (online) hingga mampu mandiri dan memperluas jaringan pemasaran produk masing-masing," ujarnya.
Selaras dengan hal tersebut, Ketua Umum APJII Muhammad Arif menyampaikan bahwa pihaknya juga aktif memberikan akses di daerah tanpa jaringan internet melalui program Desa Internet Mandiri.
BACA JUGA: Dr Salim : Salim Economy Expo Bentuk Kepedulian PKS Membangkitkan UMKM dan Ekraf
Menurut dia, program itu menyasar desa-desa di luar daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Tentunya, kata Arif, program itu membuat kesadaran UMKM bisa meningkat dalam memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan usaha.
"Maka dari itu, kami selalu berupaya untuk memberikan sosialisasi kepada UMKM terkait keunggulan dari menggunakan platform digital dalam memasarkan produk," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Kebijakan Publik Meta Asia Tenggara Rahimah Abdulrahim mengatakan pihaknya terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong pemanfaatan teknologi digital guna membantu pelaku UMKM agar dapat tumbuh dan maju.
“Kesuksesan pemanfaatan teknologi digital ini tentunya dalam rangka mendorong ekonomi lokal yang berkelanjutan,” ujar Rahimah. (ast/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Aristo Setiawan