jpnn.com, JAKARTA - Sinergi program Keluarga Muda Berdaya Kemenpora dan Siap Nikah BKKBN kembali digelar.
Setelah Unnes Semarang dan UTU Aceh Barat, kini hadir di wilayah timur Indonesia tepatnya di Universitas Khairun (Unkhair) Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.
BACA JUGA: Kolaborasi Kemenpora dan BKKBN Siapkan Pemimpin Muda Berdaya di Serambi Makkah
Kegiatan kolaborasi menyiapkan generasi muda membangun keluarga ini, dibuka oleh Rektor M Ridha Ajam di Aula Nuku Gedung Rektorat Unkhair, Kamis (22/8).
Kolaborasi lintas sektor antara Kemenpora-BKKBN ini merupakan tanggung jawab bersama bagaimana negara dan pemerintah memberikan pelayanan terhadap pemuda demi menyiapkan generasi emas hingga satu abad kemerdekaan Indonesia pada 2045 nanti.
BACA JUGA: Kepala BKKBN: Kehamilan Usia Remaja Faktor Risiko Tinggi Kematian Ibu
"Pertama terima kasih kepada Kemenpora dan BKKBN yang menyasar ke Unkhair. Ini wujud nyata negara dan pemerintah hadir secara bersama-sama bagaimana memberikan pelayanan kepada generasi muda bangsa terutama di kalangan pendidikan dan akademisi, yang saat ini sedang merangkak pasti menjadi bagian terbesar bangsa kita, sebagai bonus demografi," ucap Rektor.
"Menjadi penting memang karena perilaku kita harus disiapkan agar menjadi siap nikah dan menjadi keluarga berdaya," imbuhnya.
BACA JUGA: Silaturahim dengan BKKBN, DPP LDII Bahas soal Pencegahan Stunting
Menyiapkan diri dari sekarang dari berbagai hal, seperti jaga pola makan, jaga pola perilaku, jauhi narkoba, hindari seks bebas, dan tetap harus menuntaskan jenjang pendidikan hingga selesai perkuliahan menjadi poin penting yang harus terus diberikan pembekalan kepada para pemuda khususnya di kalangan kampus.
"Kepada para mahasiswa yang kali ini mengikuti Goes to Campus Keluarga Muda Berdaya dan Siap Nikah, karena kalian dianggap memiliki kemampuan menganalisis sehingga untuk jauh-jauh hari mempersiapkan diri, intinya siap bukan hanya kemampuan akademik tetapi harus siap berada dalam lingkungan apapun. Pesan saya persiapkan semuanya, agar tidak menghancurkan masa depan kalian," tutupnya.
Sebelumnya, sebagai pemangku kegiatan Asdep Kepemimpinan Pemuda Kemenpora RI Andi Susanto dalam sambutannya mengatakan apa hubungan keluarga dengan kepemimpinan bagi para pemuda. Karena memang diperlukan meningkatkan ketahanan sejak remaja, untuk mempersiapkan di fase yang lebih tinggi.
"Terima kasih atas kolaborasi Kemenpora dan BKKBN yang didukung oleh Unkhair. Perlu disadari bahwa keluarga merupakan kepemimpinan domestik ditingkat dasar, sehingga perlu dibekali untuk jenjang kepemimpinan diatasnya," ucap Asdep Andi Susanto.
"Kesuksesan di masa depan akan bergantung kemampuan memimpin diri sendiri dan keluarga," tambahnya.
Temu dan pembekalan anak muda Goes to Campus di Unkhair ini dihadiri oleh Kadispora Maluku Utara Syaifuddin Djuba dan diikuti 100 peserta berasal dari delapan fakultas, dengan narasumber Sahli Bidang lnovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kemenpora RI Yohan, Direktur Bina Ketahanan Remaja BKKBN RI Edi Setiawan, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Ternate Marjorie Saidah Amal, dan Ketua Generasi Berencana (Genre) Pusat Noer Alif Baslamin.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad