Kementan Sebut Keberhasilan Swakelola Produksi Benih Bawang Putih jadi Insiprasi

Senin, 11 Desember 2023 – 22:14 WIB
Kementan mengumumkan penangkar benih bawang putih di daerah Tuwel, Tegal saat ini sedang merayakan keberhasilan swakelola produksi benih bawang putih. Foto: dok Kementan

jpnn.com, TEGAL - Kementerian Pertanian (Kementan) mengumumkan penangkar benih bawang putih di daerah Tuwel, Tegal saat ini sedang merayakan keberhasilan swakelola produksi benih bawang putih.

Dengan kesuksesan itu, petani dan pemerintah setempat berkomitmen untuk terus mengembangkan praktik pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pertanian.

BACA JUGA: Bawaslu Usut Asal Stiker Anak Ketum Golkar di Traktor Bantuan Kementan

“Keberhasilan swakelola produksi benih bawang putih di Tegal diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi praktik serupa. Mereka terbukti mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas benih bawang putih,” ujar Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Prihasto Setyanto dalam komunikasi via telepon, Senin (11/12).

Dia menambahkan dalam rangka mencapai kesejahteraan petani lokal dan pemenuhan benih bawang putih lokal.

BACA JUGA: Kementan Dukung Pengembangan Bisnis Ternak di Kalteng

Keberhasilan swakelola produksi benih bawang putih di Tegal tidak terlepas dari dukungan bersama Direktorat Jenderal Hortikultura, Asosiasi Benih Bawang Putih (ASBATI), pemerintah daerah, dan produsen benih bawang putih.

"Ke depan, akan terus dilakukan peningkatan infrastruktur pertanian, pelatihan lanjutan, dan promosi produk pertanian lokal,” terangnya.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Dukung Kementan Sempurnakan I-Pubers

Pada awal 2023, Direktorat Jenderal Hortikultura melakukan kegiatan kerja sama produksi benih bawang putih dalam bentuk swakelola dengan penangkar benih.

Peruntukannya sebagai produksi benih bersertifikat siap salur sebanyak 28 ton di daerah Tegal dan 72 ton di Sembalun NTB.

Upaya ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan benih setiap musim tanam.

Melalui program swakelola ini, produksi benih yang dihasilkan diharapkan mampu mengisi kebutuhan apabila terjadi kekurangan benih.

"Benih yang diproduksi secara swakelola nantinya dapat kita manfaatkan untuk kegiatan pengembangan bawang putih di Indonesia,” ujar Direktur Perbenihan Hortikultura, Inti Pertiwi Nashwari dalam sambutannya.

Inti menegaskan bahwa program ini bertujuan memastikan ketersediaan benih bermutu bagi petani bawang putih.

Dengan demikian dapat meningkatkan produksi bawang putih secara keseluruhan.

Ketua Pelaksana kegiatan benih swakelola, Abdul Jafar mengatakan bahwa hasil produksi petani diakui lebih tinggi dibanding dengan kegiatan regular.

“Hal ini disebabkan karena adanya kepastian pendanaan dari Direktorat Jenderal Hortikultura. Selain itu, terdapat kepastian bahwa benih kami sudah ada pasarnya. Inilah yang membuat kami semakin bersemangat melakukan kegiatan swakelola ini,” terangnya.

Lebih lanjut, Jafar mengatakan kelompok Tani BJ Taruna Tani Tegal mengharapkan agar kegiatan ini dapat dilajutkan lagi di tahun mendatang.

“Penerapan teknik pertanian yang inovatif dan pemilihan benih yang tepat telah memberikan hasil positif. Hasil panen kali ini dikenal dengan produksi benih bawang putih yang lebih besar,” tutupnya. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Cara Kementan Atasi Harga Cabai yang Melambung Tinggi


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler