jpnn.com, JAKARTA - Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, Balitbangtan, Kementan siap meluncurkan teknologi terbaru Mesin Tanam Padi Jarwo Tipe Riding (Riding Transplanter).
Teknologi hasil kerekayasaan 2017 ini merupakan pemutakhiran mesin tanam Padi Jajar Legowo (Jarwo Transplanter) Tipe Walking.
BACA JUGA: Luas Lahan Pertanian Produktif Bertambah di Era Amran
Menurut Andi Nur Alam Syah/Kepala BBP Mekanisasi Pertanian teknologi terbaru ini merupakan kerjasama penelitian dan pengembangan antara Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) dengan PT. RUTAN Surabaya.
Untuk mendukung kesiapan teknologi yang akan di launching pada Desember 2017 ini, telah dilakukan pengujian Mesin Tanam Padi Jarwo Tipe Riding (Riding Transplanter) di lahan sawah Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi) Sukamandi, Subang, Jawa Barat, 9-11 Oktober 2017.
BACA JUGA: Kalbar Siap Deklarasikan Jadi Lumbung Pangan Dunia
"Hasil uji lapang menunjukkan kapasitas kerja, jarak tanam dan pengambilan bibit telah sesuai dengan spesifikasi yang telah diharapkan," ujar Andi Nur.
Mesin ini juga mempunyai keunggulan dibandingkan tipe walking yaitu mudah dalam pengoperasian dan kapasitas kerja lebih besar sehingga cocok untuk kondisi saat ini dimana mencari SDM pertanian yang semakin langka.
BACA JUGA: Mentan Buka Hari Pangan se-Dunia di Pontianak
Launching akan dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Seminar Nasional dan Gelar Teknologi Varietas Unggul Padi bekerjasama dengan BB Padi, pada 11 Desember 2017, di BB Padi, Sukamandi. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Swasembada Pangan, Kementan Fokus Lahan Rawa
Redaktur & Reporter : Natalia