Kementan Sudah Pakai Biodiesel 100 Persen

Kamis, 21 Februari 2019 – 14:39 WIB
Mentan Andi Amran Sulaiman ketika mengecek Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (Balittri) di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (21/2). Foto Elfany/jpnn.com

jpnn.com, SUKABUMI - Kementerian Pertanian (Kementan) diam-diam sudah mulai menerapkan pemakaian biodesel 100 persen (B100) untuk peralatan mesin hingga sejumlah kendaraan operasional.

Hal ini disampaikan langsung oleh Mentan Andi Amran Sulaiman saat mengecek Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (Balittri) di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (21/2).

BACA JUGA: Data Prabowo soal Biodiesel Brasil Mencurigakan

Di sana, mobil operasional telah memakai bahan bakar minyak (BBM) B100 atau 100 persen minyak sawit.

Kemudian, traktor hingga mesin industri juga sudah dipakaikan B100. Menurut Amran, penggunaan B100 ini sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu.

BACA JUGA: Kementan Siap Memfasilitasi Kerja Sama Petani dan Peternak Ayam

“Kendaraan ini sudah memakai B100, dia lebih ramah lingkungan dan tidak mengeluarkan asap,” ujar Amran.

Selain ramah lingkungan, B100 juga jauh lebih hemat daripada solar biasa.

BACA JUGA: Kurangi Ketergantungan Bahan Bakar Fosil, Alihkan ke Energi Ramah Lingkungan

“Kalau B100 ini, satu liter bisa mencapai 13 kilometer, sementara solar biasa hanya 9,6 kilometer. Jadi ini lebih ramah lingkungan, lebih hemat, dan menguntungkan petani,” sebut Amran.

Amran pun mengatakan, B100 ini baru diterapkan di Kementan, khususnya Sukabumi, Jawa Barat. Sementara itu, Pertamina baru menerapkan B20, dan baru 80 persen.

Ketika disinggung apakah penggunaan B100 ini akan digunakan secara nasional, Amran mengaku hal itu butuh waktu.

“Saya sudah sampaikan di ratas, bersama Menteri Perindustrian juga sudah dibicarakan. Memang ini butuh waktu,” tegas Amran. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Janji Jokowi Terapkan Jurus Kurangi Ketergantungan pada Energi Fosil


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler