Dia mengungkapkan, usul rekrutmen CPNS baru dari semua instansi sudah masuk
BACA JUGA: Lebaran, 1.229 Napi Bebas
Jumlahnya mencapai 700 ribu kursiDia menyatakan, dalam usul tersebut, sudah diperinci pos-pos tenaga CPNS baru yang diusulkan
BACA JUGA: Tak Ada Alasan Nazar Pindah Rutan
Setelah ada moratorium, kata Tasdik, pihaknya akan memilah-milah pos yang diusulkan tersebutPos tersebut, antara lain, tenaga pendidik atau guru, tenaga kesehatan, dan tenaga sipir atau penjaga lembaga pemasyarakatan
BACA JUGA: Sehari, 92 Pemudik Tewas
Di luar itu, mungkin ada pengurangan sehingga kuota akan ikut anjlok.Dia juga menuturkan, pihaknya belum menentukan waktu pelaksanaan seleksi CPNS 2011"Yang jelas, seleksi tetap ada," tegasnyaDiperkirakan, seleksi itu dijalankan pada Oktober atau November mendatang.
Meski tetap ada tes CPNS baru, Tasdik menyatakan alangkah baiknya tahun ini pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, dan kota berfokus menghitung kebutuhan riil aparaturnyaSementara itu, perekrutan bisa dilakukan sekaligus tahun depan"Tapi, mekanisme itu usul sayaKebijakan tetap ada di pimpinan instansi," ujarnya.
Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kemen PAN dan RB Ramli Naibaho menyampaikan Surat Edaran Men PAN dan RB Nomor SE/09/M.PAN-RB/8/2011 yang mengatur masa cuti PNS, Polri, dan TNI dalam Lebaran 1 Syawal 1432 HDia menuturkan, cuti bersama sudah ditetapkan pada 29 Agustus dan 1-2 September.
Tahun lalu, masih ada laporan PNS yang membolos setelah Lebaran"Jumlahnya tidak sampai ratusan ribu secara nasional," katanya.
Meski begitu, Ramli menegaskan bahwa tindakan menambah libur cuti bersama itu adalah indisiplinerDia berharap inspektorat setempat tetap mem-BAP (berita acara pemeriksaan) PNS yang bolos kerja.
Selain itu, dia mengingatkan seluruh pimpinan instansi pemerintah bahwa ada larangan bagi PNS, anggota TNI, dan Polri untuk menerima dan atau memberikan gratifikasi atau hadiah yang berhubungan dengan jabatan atau pekerjaannya(wan/c5/nw)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Idul Fitri 1432 H Hampir Pasti Berbeda
Redaktur : Tim Redaksi