Kendala Kualanamu Sudah Teratasi

Rabu, 05 Agustus 2009 – 19:43 WIB

JAKARTA -- Meski proyek pembangunan Bandara Kualanamu, Medan, terlihat seret, namun pihak Departemen Perhubungan (Dephub) di Jakarta tetap yakin bandara baru pengganti bandara Polonia Medan itu bisa dioperasionalkan sesuai targetDirektur Bandara Dephub, Bambang Cahyono menjelaskan, pihaknya yakin proses pembangunan Kualanamu bisa kelar paling lambat akhir 2010

BACA JUGA: Dana Kualanamu Lancar, Pemda Jangan Diam

Dia berharap, para pengusaha perhotelan yang merasa terkendala untuk meninggikan bangunan hotelnya di sekitar bandara Polonia lantaran ada aturan Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP), agar bersabar saja.

"Saya sangat menghargai kalau para pengusaha perhotelan itu masih mau menunggu, karena toh tinggal sekitar satu setengah tahun saja
Akhir tahun 2010 kita kejar untuk bisa selesai," ungkap Bambang kepada JPNN, Rabu (5/8)

BACA JUGA: Kualanamu Molor, Investor Malas ke Medan

Namun dia mengakui, memang sempat ada ketidakpastian mengenai target penyelesaianya
Angka tahun yang sempat disebut adalah 2009 dan awal 2010, bahkan juga sempat muncul target penyelesaian 2011

BACA JUGA: Kurs Rupiah Tertinggi dalam 11 Bulan

Bambang menjelaskan, kendala awal yang sempat muncul adalah masalah karakter tanah di lokasi pembangunan yang sangat labilProses untuk melakukan ground treatment ini, katanya, memang sempat menyedot waktu.

Guna mengatasi persoalan itu, pihak Dephub lantas menggunakan tenaga ahli dari Institut Pertanian Bogor (IPB)"Dari ahli IPB itu, selanjutnya kita sudah tahu bagaimana mengatasi persoalan labilnya tanah di sanaProses pemadatan tanah, lanjutnya, harus dilakukan secara berkala.  "Karena menunggu tanah turun agar benar-benar padatKalau sudah yakin padat, baru di atasnya ada pembangunan fisik yang lainnya," urainya.

Informasi yang beredar, lambannya proses pembangunan bandara senilai Rp4 triliun itu karena dana proyek dari pusat sulit cairDampaknya, kontraktor kesulitan berbelanja barang, ditambah lagi banyak perusahaan penyedia bahan bangunan menghentikan pasokan ke kontraktor, karena banyak utang yang belum dibayarBambang membantah mengenai hal ituKatanya, hingga saat ini tidak ada persoalan pendanaan"Sudah ada dananyaTidak ada masalah ituAnggarannya selalu siapKalau ada masalah utang, ya itu antara mereka (kontraktor dengan distributor, red), " ucapnya.

Namun Bambang yakin, kontraktor juga tidak akan mengalami persoalan pasokan barang"Mereka itu kontraktor-kontraktor besar, semua kontrak-kontrak karya," ujarnyaDikatakan, saat ini pembangunan bandara di sejumlah sisi sudah dimulai, termasuk pembangunan terminalMalah yang dia khawatirkan, pasokan listrik dan pembangunan jalan tol yang mengakses ke area Kualanamu belum selesai saat pembangunan bandara sudah tuntas"Karena akan menjadi percuma kalau bandara selesai, tapi pasokan listrik dan jalan tolnya malah belum selesai," ucapnyaDia berharap, PLN dan Departemen Pekerjaan Umum bisa cepat menyelesaikan persoalan listrik dan jalan tol dimaksud.

Hanya saja, dia membantah ada persoalan lemahnya koordinasi antarinstansi terkait masalah pasokan listrik dan pembangunan jalan tol tersebutDia mengatakan, belum lama ini pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi lintasinstansi"Masing-masing instansi sudah berkomitmen untuk berupaya menyelesaikan pekerjaannya sesuai terget yang sudah disepakati," ucapnya, seraya kembali menyampaikan pesan agar seluruh masyarakat Medan dan Sumut pada umumnya, termasuk kalangan penguasa, bisa sedikit bersabar.

Sebelumnya, saat acara serah terima jabatan Dirjen Perhubungan Udara dari Budi Mulyawan Suyitno ke Herry Bhakti S beberapa bulan lalu, Menhub Jusman Syafii Djamal memerintahkan pejabat baru itu untuk mempercepat penyelesaian proyek pembangunan Bandara KualanamuPerintah ini sesuai dengan instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada saat pidato 17 Agustus 2008.

Jusman saat itu juga sudah mengatakan, kendala kendala utama pmbangunan Kualanamu adalah kondisi tanah yang labilDirjen Perhubungan Udara yang baru dituntut untuk fokus pada program penyelesaian pembangunan proyek prioritas tersebutNamun, saat itu Jusman menegaskan, pembangunan Kualanamu ditargetkan selesai pada akhir tahun ini(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditentang Masyarakat, MSM Tunda Operasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler