Keputusan Persib Kurang Berani

Jumat, 11 November 2011 – 08:34 WIB

BANDUNG -- Keputusan manajemen Persib Bandung memilih tampil di Indonesia Premier League (IPL), bukan mempertahankan tradisi bertarung di Liga Super Indonesia (LSI), menunjukan  sikap ketakutan Pangeran Biru menghadapi kerasnya persaingan memperebutkan trophy terbaik diajang yang diikutinyaMereka sesungguhnya sangat tidak siap bersaing dan berkompetisi dengan kompetitornya.

"Kalau Persib memang tim hebat dan siap berkompetisi, mestinya berani memilih kompetisi yang ketat

BACA JUGA: Persib Jamu Dua Tim IPL

Yang pesertanya terdiri dari tim-tim besar nasional
Mental juara harus disodorkan meski hasil akhirnya berbeda," jelas Adjat Sudrajat, mantan bintang Persib, seperti diberitakan Radar Bandung (Grup JPNN).

Kritik pedas Adjat untuk mengingatkan Persib tim besar

BACA JUGA: Stevie Absen, RD tak Risau

Posisinya sangat strategis dipentas sepakbola nasional.  Harus berani bertarung dengan tim mapan demi memerebutkan prestasi terbaik
Bukan malah menghindar dan cari aman, dengan cara menyebrang ke LPI.

"Persib benar-benar banci

BACA JUGA: Modal Awal Bagus

Ketika tim lain bersikap, mereka memilih netralSaat tim-tim hebat memilih bertahan di LSI, Persib memilih LPIApa bukan banci namanya" Tim sekelas Persib mestinya berani dan petarung sejati," tegas Ajat

Pemain Persib paling top di era 80-an itu menenggarai manajemen Persib sudah kehilangan kepercayaan diriMereka takut di musim ini prestasinya tidak bersinarIndikatornya, terhampar jelas dengan penolakan mereka tampil di Inter Island Cup dan lebih nyaman berujicoba dengan lawan-lawan yang levelnya jauh di bawah.

"Sepakbola itu penuh resikoBukan cuma euforia semataJangan ngurus sepakbola kalau nggak berani ambil resikoIngat sepakbola itu permainan laki-lakiJadi harus beraniJangan jadi banci," tutur Ajat.(cr2)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Partai Pertaruhan Nasib


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler