Keren, Dua Gim Lokal Dipertandingkan di Ajang Piala Presiden Esports 2021

Rabu, 03 November 2021 – 23:26 WIB
Ilustrasi - Pemenang Final Kualifikasi Regional Timur Piala Presiden Esports 2020 untuk gim Free Fire, BIG AKAR . Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Neil El Himam menyebut Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan gim buatan anak bangsa.

Dari 17 subsektor ekonomi kreatif yang dibina oleh Kemenparekraf, gim menunjukkan pertumbuhan yang positif di tengah situasi pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Wow, Jumlah Peserta Piala Presiden Esports 2021 Tembus 107 Ribu Orang

Demikian dikemukakan Neil pada bincang media bertajuk 'Industri Game Lokal & Bangga Buatan Indonesia” yang merupakan bagian rangkaian kegiatan Piala Presiden Esports 2021, Rabu (3/11).

Dalam kegiatan tersebut juga hadir sebagai pembicara Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan.

BACA JUGA: Pemerintah Serius Garap Industri Gim Lokal, Begini Targetnya...

Hadir sebagai narasumber yaitu Neil El Himam Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif – Kementerian Parekraf RI, Semuel Abrijani Pangerapan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika – Kementerian Kominfo RI,

Cipto Adiguno Presiden Asosiasi Game Indonesia (AGI), CEO Semisoft & COO BANG Indonesia Henry William Winata, Executive Vice President BCA I Ketut Alam Wangsawijaya dan Sekjen Piala Presiden Esports 2021 Matthew Airlangga.

BACA JUGA: Industri Gim Berpeluang Jadi Sektor Unggulan Indonesia

"Gim-gim Indonesia banyak diminati di luar negeri, misalnya, saat kemarin kami membawa sejumlah gim lokal ke Game Connection America, banyak pihak yang tertarik untuk mempublikasikan gim-gim Indonesia serta melakukan investasi," ucapnya.

Pandangan senada dikemukakan Semuel Abrijani Pangerapan.

Menurutnya, ekosistem gim lokal tersebar di seluruh daerah di Indonesia.

Pemerintah terus melakukan berbagai upaya seperti penyetaraan pemain dan developer gim, sertifikasi gim lokal, serta menyelenggarakan berbagai program pembinaan, fasilitasi, atau insentif guna mendorong pertumbuhan industri gim lokal.

“Saat ini pemerintah juga sedang menyelesaikan gap infrastruktur dengan membangun BTS (Base Transceiver Station) di semua daerah agar seluruh pelosok negeri bisa merasakan secara merata."

"Rencananya, akan dibangun lebih dari 9 ribu BTS oleh pemerintah."

"Kami juga mengajak asosiasi dan stakeholders terkait untuk menyukseskan program tersebut,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Piala Presiden Esports 2021 Matthew Airlangga mengatakan pihaknya telah mengambil langkah konkret dengan mempertandingkan gim lokal secara resmi di ajang ini.

Panitia bahkan telah menambah jumlah gim lokal, yang sebelumnya hanya Lokapala, juga akan mempertandingkan gim Battle of Satria Dewa.

Gim besutan Semisoft & BANG Indonesia ini bergenre multiplayer online battle arena atau MOBA.

“Bagi kami ini merupakan prioritas untuk memberikan ruang bagi gim lokal."

"Salah satu langkah konkret, per hari ini ada dua gim lokal di Piala Presiden Esports 2021, selain pertama Lokala, kemudian yang kedua Battle of Satria Dewa."

"Ini membuktikan gim lokal mendapatkan kesempatan yang sama besar dengan game mancanegara dan bisa mendapatkan eksposur dari sisi kompetisi dan kualitas turnamen,” kata Mathew.

Matthew lebih lanjut mengatakan respons publik dan pegiat esports terhadap gim lokal di Piala Presiden Esports sangat positif.

Jumlah penonton gim lokal tidak kalah terlalu jauh dari gim-gim asal mancanegara.(gir/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler