Kerja Tim Verifikasi Tetap Sesuai Jadwal

Selasa, 15 Februari 2011 – 08:52 WIB

JAKARTA -- Perubahan jadwal kongres empat tahunan tak berpengaruh kepada kinerja Komite PemilihanKomite  yang diketuai Syarif Bastaman tetap itu akan menyelesaikan proses verifikasi bakal calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota Exco  pada 19 Februari mendatang.  "Hasil verifikasi dari Komite Pemilihan akan disampaikan secara terbuka pada 19 Februari," kata Sekjen PSSI Nugraha Besoes

BACA JUGA: Kongres PSSI Mundur



Sesuai ketentuan dalam Statuta PSSI, calon-calon ketum, waketum, dan Exco PSSI periode 2011-2015 selambat-lambatnya empat pekan harus disampaikan nama-namanya ke seluruh pemilik suara
"Empat minggu itu paling lambat, kalau waktunya lebih berarti tidak masalah," beber Nugraha.

Sebelum bertemu Nugraha, koran ini mencoba mengkonfirmasi rumor perubahan lokasi dan tanggal kongres kepada juru bicara Komite Pemilihan Gusti Randa

BACA JUGA: Die Borussen Tertahan Lagi

Tapi mantan aktor itu mengaku tidak tahu adanya kabar kongres diundur
"Wah, belum tahu tuh," ujar Gusti Randa singkat

BACA JUGA: Bintang Lapangan, Tak Malu Antar Kue Pesanan



Sementara itu, kemungkinan terjegalnya salah satu bakal calon Ketum PSSI Arifin Panigoro di tahap verifikasi semakin besarSebab PSSI kembali mendapat legitimasi dari FIFAKepada media kemarin, Nugraha menunjukkan surat dari FIFA yang menyatakan persetujuannya atas pemberian sanksi dari pengurus PSSI untuk pemain, pengurus, dan pelatih yang terlibat dalam Liga Primer Indonesia (LPI)

Penegasan dukungan dan persetujuan FIFA itu tertuang dalam dua surat berbeda yang dikirimkan oleh para petinggi FIFA kepada Sekjen PSSISurat pertama bertanggal 9 Februari 2011 yang diteken oleh Director Member Association and Development FIFA, Thierry ReganasSurat kedua bertanggal 10 Februari 2011 dikirim dari Zurich, dan ditandatangi oleh Deputi Sekjen FIFA Markus Katter"Itu bukan wewenang sayaTapi tim verifikasi," ungkap Nugraha

Segala manuver menjelang kongres PSSI juga mendapat perhatian dari kalangan anggota DPR RISalah satunya anggota Komisi X DPR, Deddy "Miing" GumelarKepada wartawan, dia menyatakan siapapun yang akan memimpin PSSI hasil Kongres mendatang harus bisa menjawab tuntutan publik agar timnas berprestasi, minimal tiga besar Asia"Kalau tingkat Asia Tenggara tak usah dibicarakan lagi, harus dikuasaiUntuk mencapai prestasi itu tak terlepas dari pengurus juga," jelasnya
 
Untuk itu, Miing berharap agar pemilik suara jangan asal menyodorkan namaMenyodorkan nama harus diiringi dengan kerja politik yang taktis dan strategisPengprov-pengprov dan klub-klub pemilik suara harus didekatiKarena kalau sudah menyodorkan nama ya harus menang, jangan sampai mempermalukan yang dicalonkan"Nama-nama yang dicalonkan ini adalah tokoh-tokoh yang kita hormati," ucapnya.

Demi perbaikan, Miing juga berharap PSSI dan LPI yang saat ini "berseteru" untuk duduk satu meja mencari solusi"Masak sih tidak bisa bicara semejaPSSI benar, tapi harus diingat pula bahwa kehadiran LPI sebagai bentuk kekecewaan publik terhadap PSSI karena tak kunjung berprestasi, ini dalam kontek pembinaan," bebernyaDia berharap Menpora yang merupakan kepanjangan tangan pemerintah bisa menjadi juru damai antara PSSI dan LPI(ali/diq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ternoda Ulah Nakal Lavezzi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler