BATAM - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Batam, Ahmad Dahlan, mengaku tidak pernah menerima uang suap pemenangan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai DemokratDahlan mengaku prihatin dengan tuduhan yang disampaikan mantan bendahara umum Partai Demokrat, M Nazaruddin itu.
"Tuduhan itu tidak benar
BACA JUGA: HMI Tolak Pencalonan M Nazar
Sebagai ketua DPC, saya tidak pernah menerima uang itu," kata Dahlan, seperti diberitakan Batam Pos (Grup JPNN).Dengan diplomatis Dahlan menegaskan, Partai Demokrat merupakan partai yang konsen terhadap segala bentuk korupsi dan kolusi, termasuk politik uang
Kepada wartawan Dahlan juga memastikan, tuduhan suap yang dilontarkan Nazaruddin itu juga tidak terjadi di DPC daerah lain
BACA JUGA: Ibas: Nazarudin Jangan Hanya Nyanyi di Media
Menurut dia, proses pemilihan Ketua Umum waktu itu berjalan sesuai dengan mekanisme yang ada."Saya yakin DPC dan DPD di seluruh Indonesia juga tidak pernah menerima suap itu," kata Dahlan.
Namun Dahlan enggan berkomentar banyak soal nyanyian Nazaruddin yang menjadi berita utama di sejumlah media, belakangnan ini
BACA JUGA: Kasus Pilkada Kobar Berlarut, Legislator Prihatin
"Saya tak punya komentar soal itu," singkatnyaSeperti diberitakan sejumlah media nasional, dalam wawancara jarak jauh yang disebarkan ke televisi nasional, Nazaruddin menyatakan melakukan "road show" ke berbagai kota dalam rangka memenangkan Anas Urbaningrum sebagai Ketua DPP Partai Demokrat, termasuk Batam.
Nazaruddin juga menyatakan membagi-bagikan uang sebesar Rp20 juta ke DPC-DPC di sejumlah kabupaten/kota, termasuk DPC Batam, untuk memilih Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2010-2015(par)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Panja Anggaran Tak Diperlukan
Redaktur : Tim Redaksi