Ketua DPR Yakin Kondisi Politik Stabil

Kamis, 27 Desember 2018 – 11:52 WIB
Ketua DPR Bambang Soesatyo. Foto: Humas DPR for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo menilai memasuki tahun keempat pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, situasi ekonomi, sosial, politik dan keamanan relatif stabil, meskipun memiliki banyak tantangan. 

Menurut Bambang, menuju akhir 2018, dinamika politik di dalam negeri memang cenderung semakin memanas. Ada sejumlah gerakan atau aksi yang membuat sebagian masyarakat tidak nyaman. Kondusivitas sejumlah daerah sempat terganggu akibat manuver politik. 

BACA JUGA: Bamsoet Dorong Terus Pencarian Korban yang Belum Ditemukan

"Pimpinan DPR memastikan bahwa stabilitas negara sangat kondusif, baik di pengujung tahun ini maupun sepanjang 2019 mendatang," kata Bambang melakukan refleksi akhir tahun, Kamis (27/12). 

Bambang mengatakan, bersama TNI dan Polri, pemerintah serta DPR juga memastikan bahwa penyelenggaraan Pemilu 2019 akan berlangsung aman dan damai.  Pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden tetap akan menjadi pesta demokrasi sekaligus ruang bagi semua komponen masyarakat melaksanakan kedaulatannya.

BACA JUGA: Nasihat Bamsoet soal Pencitraan Politik: Kuncinya Autentik

"Aktivitas pemerintah dan DPR yang tetap fokus pada tugas-tugas kenegaraan maupun kegiatan pembangunan menjadi bukti bahwa Indonesia sangat stabil dan kondusif," paparnya.

Legislator Partai Golkar yang karib disapa Bamsoet itu meyakini bahwa seluruh elemen masyarakat di semua daerah pun tetap menjalankan aktivitas masing-masing sebagaimana biasanya. Stabilitas keamanan dan kondusivitas negara terwujud karena TNI, Polri dan semua unsur penegak hukum tetap mengelola aspek keamanan dan ketertiban umum sebagaimana seharusnya.

BACA JUGA: Optimisme dan Saran Bamsoet soal Utang Luar Negeri

Menurut Bamsoet, ada upaya mengeskalasi tensi politik dengan sejumlah gerakan, pernyataan provokatif hingga penghinaan kepada Presiden Joko Widodo.

"Namun, segala sesuatunya bisa dikelola sebagaimana mestinya oleh aparat keamanan dan maupun penegak hukum," katanya.

Untuk menyejukan suasana, pimpinan DPR mendorong semua kekuatan politik lebih menahan diri. Silakan berkampanye sambil menyuarakan kritik kepada pemerintah. Namun, Bamsoet mengingatkan, jangan sampai kebebasan mengemukakan pendapat itu disalahgunakan.

"Dengan melancarkan penghinaan kepada bangsa dan negara, menghina lambang negara, atau memprovokasi publik," paparnya.

Menuju pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019, sangat ideal jika semua kekuatan politik lebih mengedepankan program-program yang realistis dan solutif. "Para politisi diharapkan bisa menjadi panutan, sehingga etika dan moral patut dijunjung tinggi," ujarnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bamsoet: DPR Bukan Pabrik


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler