jpnn.com, KARAWANG - Ketua Forum Pondok Pesantren (FPP) Provinsi Jawa Barat Edi Komarudin telah resmi melantik KH. Dading Muhtadin sebagai ketua FPP Kabupaten Karawang sekaligus mengukuhkan pengurus masa bakti 2022-2027 di Hotel Akshaya, Teluk Jambe, Karawang, Senin (17/10).
Dalam sambutannya, KH. Dading Muhtadin berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada dirinya dan jajaran pengurusnya untuk memimpin FPP Karawang.
BACA JUGA: Erick Thohir Tokoh Syariah 2022, Ketua PBNU Puji Kepeduliannya terhadap Pesantren
"Alhamdulilah Bapak Ketua FPP Provinsi Jawa Barat telah memercayai dan memberikan amanah yang besar ini kepada saya dan pengurus lainnya. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan sekaligus meminta doa agar bisa menyejahterakan pesantren dan para santrinya yang ada di Karawang sekaligus umumnya yang ada di Indonesia," kata KH. Dading Muhtadin.
Pria yang akrab dipanggil Kiai Dading ini juga tidak lupa mengucap syukur kepada pimpinan dan pengurus pondok pesantren serta ulama yang ada di karawang telah memercayainya untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan FPP Karawang.
BACA JUGA: Ternyata Ini Tujuan AKBP Edwar Zulkarnain Menitipkan Sejumlah Polisi di Pesantren
Dading Muhtadin berharap mendapat dukungan dari berbagai elemen dan stakeholder, baik dari pemerintah dan masyarakat umum, agar pondok pesantren ke depan bisa menjadi tempat pendidikan yang baik dan layak bagi anak-anak bangsa.
"Semoga Allah SWT memberikan kemudahan serta kekuatan kepada saya dan para pengurus lainnya untuk bisa mengemban amanah ini. Tentu kami berharap ke depan, Forum Pondok Pesantren Karawang ini dapat bisa memberikan inovasi dan terobosan baru agar pondok pesantren menjadi garda terdepan dalam pendidikan akidah serta akhlak," harapnya.
BACA JUGA: HNW Dorong Kemenag Segera Realisasikan Penyaluran Dana Abadi Pesantren
"Sekali lagi harapan kami Forum Pondok Pesantren tak lain adalah untuk menyejahtrakan dan memakmurkan pondok pesantren yang ada di Karawang dan Indonesia agar tercipta masyarakat baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur," pungkasnya. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif