jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menjalani salat zuhur bersama Presiden Afghanistan Ashraf Ghani dan ulama setempat saat kunjungan kenegaraan. Bahkan, Jokowi menjadi imam salat zuhur.
Ketua MPR Zulkifli Hasan mengapresiasi langkah Presiden Jokowi yang mengimami salat zuhur dengan Presiden Ashraf tersebut.
BACA JUGA: Salju Sambut Jokowi, Presiden Afghanistan Berharap Berkah
"Alhamdulillah Pak Presiden kita," kata Zulkifli di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (30/1).
Zulkifli menceritakan, dia juga pernah salat maghrib berjemaah dan diimami Jokowi.
BACA JUGA: Setelah Soekarno, Jokowi Presiden Ke 2 yang ke Afghanistan
Saat itu, kata Zul, salat berjemaah digelar di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, di sela-sela menyaksikan pertandingan sepak bola. "Alhamdulillah (Jokowi) memimpin (salat), saya jadi makmum," ujarnya.
Menurut Zul, Jokowi sudah biasa menjadi imam salat, karena memang sering dilakukan mantan gubernur DKI Jakarta tersebut.
BACA JUGA: Kabul Diguncang Teror, Presiden Jokowi Tetap ke Afghanistan
"Saya kira sudah biasa dilakukan oleh Bapak Presiden. Kalau sekarang jadi imam lagi ya biasa kan? kita kan salat (wajib)lima kali (sehari)," ungkapnya.
Ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menambahkan, jika Jokowi diberi kehormatan menjadi imam di Afghanistan itu adalah hal yang bagus.
"Ya kalau diberi kehormatan kan tidak apa-apa," ujarnya. (Boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siang Ini Jokowi Kunjungi Pengungsi Rohingya di Coxs Bazar
Redaktur & Reporter : Boy