jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan tidak percaya semua dokumen Tim Pencari Fakta (TPF) pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib, hilang.
Ia juga meminta persoalan itu jangan sampai dipolitisasi.
BACA JUGA: Heboh Berita Meninggal di Penggung, Begini Reaksi Dede Yusuf
"Itu masalah data. Kan kalau arsip masih ada, saya kira jangan di politisasi. Masa semua berkas seluruhnya hilang," kata Zulkifli di komplek parlemen, Jakarta, Selasa (25/10).
Bagaimanapun, Ia tetap meminta pihak-pihak terkait mencari dokumen TPF yang asli. Ia juga meyakini bila dicari dengan teliti, Sekretariat Negara (Setneg) masih menyimpan arsip dokumen TPF itu.
BACA JUGA: Kasus Munir, SBY: Saya Mendukung Presiden Jokowi
"Di Setneg juga ada, di Pengadilan juga ada saya kira. Dicari dengan baik arsipnya, kan masih ada terusan (berkas), ada tembusannya. Kemana-mana kan?” jelasnya.
Karena itu, Ketua Umum PAN ini meminta persoalan dokumen TPF Munir jangan menjadi kegaduhan.
BACA JUGA: Diberitakan Meninggal, Ponsel Dede Yusuf Berdering Terus
Justru momentum ini harus digunakan pemerintah meningkatkan kepercayaan publik dalam bidang penegakan hukum.
"(Rekomendasi) TPF ya dikerjakan saja, jangan dibikin gaduh. Ini rakyat menyerahkan kepalanya kepada pemerintah, nah momentum ini kita jaga kita manfaatkan sebaiknya. Jangan ada yang aneh-aneh," tambah Zulkifli.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sutan Bhatoegana Dilarikan ke RS, KPK Hanya Bisa Berdoa
Redaktur : Tim Redaksi