Ketua PT Pekanbaru Jadi Calon Hakim Agung

Senin, 13 Oktober 2008 – 16:01 WIB
JAKARTA - Dari 18 calon hakim agung yang sedang dan akan mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan oleh Komisi III DPR RI, salah satunya adalah Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru, Riau Muhdi Soroinda Nasution.
Wakil Ketua Komisi III DPR Soeripto kepada wartawan di Gedung DPR/M{R RI, Jakarta, Senin (13/10) menjelaskan bahwa Komisi Yudisial (KY) telah menyerahkan 18 nama calon hakim agung ke DPR untuk di-fit and propert test.
"Fit and proper test akan berlangsung selama 4 hari, mulai hari Senin hingga Kamis (16/10) mendatangPerlu diketahui kalau fit and proper test berbeda dengan apa yang dilakukan KY

BACA JUGA: Demokrat Ragu, Pasangkan SBY-JK

Yaitu selain aspek-aspek teknis, DPR juga akan menguji sejauh mana komitmen para calon terhadap reformasi di tubuh Mahkamah Agung (MA) sendiri," kata Soeripto.
Menurut Soeripto, KY lebihn kepada soal-soal teknis dan syarat-syarat profesional
Sedangkan DPR di samping masalah-masalah itu, juga melihat integritas dan komitmen para calon untuk melakukan reformasi di tubuh MA

BACA JUGA: Cawapres Mega Tokoh Muda Non PDIP

"Reformasi di tubuh MA sejauh ini masih jalan di tempat
Yaitu masih sebatas formalitas dan belum banyak menghasilkan perubahan

BACA JUGA: Pemerintah Jamin Deposito Hingga Rp2 M

Reformasi baru di atas kertas dan belum banyak berubah," terang Soeripto lagi.
Sementara itu, dari 18 calon hakim agung yang akan diuji, sebanyak 6 orang berasal dari hakim non-karier dan 12 orang hakim karierYang berasal dari non karier terdiri dari, 1Syamsul Ma'arif (Ketua KPPU), 2Takdir Rahmadi (Guru Besar Fak Hukum Univ Andalas Padang ), 3Nyoman Serikat Putra Jaya (Guru Besar Fak Hukum Universitas Diponegoro Semarang), 4Raden Muchtar Panggabean (dosen luar biasa Pascasarjana Universitas Islam Jakarta dan Universitas Kristen Indonesia), 5Rusli Muhammad (dosen Fak Hukum Universitas Islam Indonesia Yogyakarta), 6Andi Abu Ayyub Saleh (Lektor Kepala Fak Hukum Universitas Hasanuddin Makassar ).
Sedangkan calon hakim agung yang berasal dari karier antara lain, 1Soemarno, (Ketua Pengadilan Tinggi Bengkulu), 2Sudarto Radiosuwarno (Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya ), 3Sugeng Akhmad Judhi (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Palangkaraya), 4P Rosmala Sitorus (Ketua Pengadilan Tinggi Kalimantan Barat), 5Suwardi (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta )6Muhammad Ramli (Ketua Pengadilan Tinggi Maluku Utara), 7Barita Siringoringo (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya ), 8Andi Ware Pasinringe (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bangka Belitung ), 9Djafni Djamal (Ketua Pengadilan Tinggi Mataram), 10I Gusti Made Antara (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Mataram), 11Kimar Sarasih Siadari (Ketua Pengadilan Tinggi Medan) dan 12Muhdi Soroinda Nasution (Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru).
Pada Senin, DPR menguji sebanyak 6 calon hakim agungMereka adalah Andi Abu Ayyub Saleh, Andi Ware Pasinringe, Djafni Djamal, I Gusti Made Antara, Kimar Sarasih Siadari, dan Muhdi Soroinda NasutionUntuk seleksi ini akan diumumkan pada Kamis (16/10) mendatang dengan cara voting.
Pada Selasa yang akan datang, para calon yang mengikuti uji kelayakan adalah M Ramli, Prof Dr Nyoman Serikat Putrajaya, Dr Raden Muchtar Pangabean, Rosmala SitorusSelanjutnya RO Barita Siringo-ringo, Dr H Rusli Muhammad, Soemarno, Sudarto Radiyo Suwarno, Sugeng Akhmad Judhi, Suwardi, Ketua KPPY Syamsul Maarif dan Prof Dr Takdir Rahmadi mendapat giliran pada Kamis (16/10).(eyd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PKS Minta Masyarakat Cermati Calegnya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler