jpnn.com, BOGOR - Salah satu roadmap pembangunan SDM di sektor pertanian ialah terciptanya satu juta petani milenial. Sebab, saat ini profesi petani masih masih didominasi usia lanjut.
Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mendorong program peningkatan kapasitas SDM di sektor pertanian, khusunya menyasar kaum milenial dan pemuda.
BACA JUGA: Ketum KNPI: Pemuda Garda Terdepan Menjaga Pancasila
Ini sebagaimana visi KNPI di bawah komando Ketua Umum Ryano Panjaitan, yakni ActivistPreneur.
"Kita punya resources yang besar. OKP-OKP di bawah naungan KNPI memiliki basis SDM Pemuda yang kuat dan berjejaring hingga ke pelosok. Dalam konteks pertanian, ini bisa kita manfaatkan untuk membantu program pemerintah melahirkan satu juta petani milenial," ujar Ryano di sela panen cabai yang dilaksanakan OKP PP Pertahanan Ideologi Syarikat Islam (Perisai) di Bogor, Jawa Barat, Selasa (7/6).
BACA JUGA: Bagi yang Melihat Orang Ini Harap Lapor Polisi, Aksinya Sangat Meresahkan
"Termasuk kawan-kawan di Perisai ini. Mereka berinisiatif menggerakan kadernya untuk terjun langsung di sektor pertanian. Konkret," jelas Ryano yang juga berlatar pengusaha.
Dia memaparkan bahwa kegiatan bertajuk 'Sosialisasi Anak Muda Juga Bertani' ini merupakan cara efektif mendorong kesadaran kamu milenial untuk terjun ke dunia pertanian.
BACA JUGA: Obok-Obok Kampung Ambon, Polisi Temukan Duit Rp 34,6 Juta di Plafon
"Generasi muda di Indonesia sekitar 64.000.000 penduduk, tetapi yang concern dalam bertani hanya sekitar 21 persen. Ternyata salah satu kendalanya ialah lahan yang hanya berfokus di Pulau Jawa," bebernya.
Dia memahami bahwa bertani butuh pengetahuan yang mumpuni. Maka dari itu, kuncinya ada pada program pemberdayaan, bagaimana memeberikan edukasi kepada pemuda sebelum terjun ke sektor pertanian.
"Karena setiap usaha punya tantangan tersendiri. Misal di pertanian, kendalanya kurangnya tren, resiko alam yang tak menentu mengakibatkan harga yang naik turun, hingga pendapatan masih rendah," ungkap Ryano.
Maka, dia berharap ke depan pemerintah lebih memberikan bantuan terutama dari sisi teknologi supaya mengoptimalkan petani dari sisi masyarakat dan anak muda.
Karena menurutnya, jika ditekuni sektor pertanian menjanjikan masa depan yang cerah.
"Visi KNPI ke depan tidak lagi mau terjebak pada retorika, tetapi kita mau berbuat nyata. Mencetak aktivis yang ber-enterpreneur, karakteristiknya sosial yang mengedepankan intelektualitas, moral, kemandirian, kreativitas, kolaborasi, serta inovasi," kata Ryano. (rhs/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Pemukulan di Tol Tebet Ternyata Anak Politikus PDIP, 1 Pelaku jadi Tersangka
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti